Bus Terguling di Subang Tewaskan 11 Orang Diduga Gara-gara Rem Blong

NTVNews - 12 Mei 2024, 06:43
Moh. Rizky
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Bus yang terguling di Ciater, Subang, Jawa Barat. (Antara) Bus yang terguling di Ciater, Subang, Jawa Barat. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Bus pariwisata yang berisi pelajar SMK asal Depok, terguling di Ciater, Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) petang. Akibatnya 11 orang tewas dan 7 lainnya luka berat. Peristiwa ini diduga terjadi akibat rem bus yang blong, atau rem tak berfungsi sebagaimana mestinya.

"Kecelakaan tersebut diduga karena adanya rem blong pada bus," ujar Kepala Bagian Hukum dan Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Aznal.

Aznal menjelaskan kronologi peristiwa itu. Mulanya, Bus Trans Putera Fajar bernomor polisi AD 7524 OG yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana, Depok, Jawa Barat melaju dari Bandung menuju ke Subang.

Tapi, kata Aznal, bus tiba-tiba oleng ke arah kanan dan menabrak sepeda motor yang berada di jalur berlawanan dan bahu jalan. Akibatnya bus terguling. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.45 WIB.

Menurut Aznal, Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian guna terus melakukan investigasi terkait kecelakaan itu.

Para korban sendiri dilarikan ke beberapa fasilitas kesehatan di antaranya RSUD Ciereng, RS Hamori, Puskesmas Jalancagak, dan Puskesmas Palasari.

“Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan menyampaikan turut prihatin dan berduka cita atas kecelakaan Bus Trans Putera Fajar di Ciater, Subang, Jawa Barat,” tutur Aznal.

Pihaknya pun mengimbau kepada seluruh Perusahaan Otobus (PO) dan pengemudi untuk memeriksa secara berkala kondisi armada dan melakukan pendaftaran izin angkutan, serta rutin melakukan uji berkala kendaraan.

Masyarakat yang menggunakan angkutan umum bus, juga memeriksa kelayakan kendaraan sebelum keberangkatan pada aplikasi Mitra Darat yang dapat diunduh pada smartphone.

x|close