"Bisa Saja Menteri yang Dilantik Sekarang, Masuk Kabinet Mendatang"

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Agu 2024, 15:52
Zaki Islami
Penulis
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Dokumentasi - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (kiri) berbincang bersama Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel (kanan) dan Sufmi Dasco Ahmad (tengah) saat menghadiri Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (14/8/2024). Dokumentasi - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (kiri) berbincang bersama Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel (kanan) dan Sufmi Dasco Ahmad (tengah) saat menghadiri Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (14/8/2024). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mengatakan tak menutup kemungkinan sejumlah menteri yang dilantik Presiden hari ini, bisa saja masuk dalam kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.

"Ya, menurut saya efektif atau tidaknya kita lihat apa alasannya. Karena apa? Bisa saja mereka yang menjadi menteri sekarang ini akan menjadi menteri kabinet yang akan datang," kata Gobel di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024. 

Hal itu disampaikannya ketika ditanyakan perihal efektivitas dari perombakan (reshuffle) kabinet yang dilakukan Presiden RI Joko Widodo di sisa waktu kurang dari 2 bulan lagi kepemimpinannya.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani memberikan keterangan pers di Istana Negara Jakarta, Senin (19/8/2024).  <b>(ANTARA/Mentari Dwi Gayati)</b> Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani memberikan keterangan pers di Istana Negara Jakarta, Senin (19/8/2024). (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

Baca Juga: Yasonna: Supratman Sosok Cakap Jabat Menkumham

"Bisa saja demikian (kembali jadi menteri di kabinet pemerintahan selanjutnya). Maka, yang tahu ini cuma Presiden sama Yang Mahakuasa," ucapnya.

Menurut dia, Presiden tentu memiliki alasan di balik keputusan perombakan kabinet pada hari Senin.

"Makanya, saya katakan tadi adalah itu saya kira Presiden memiliki alasan-alasan kenapa adanya pergantian tersebut, ya 'kan. Itu saja yang saya lihat," ujar pengusaha yang juga politisi Partai Nasdem ini. 

Gobel menilai keputusan perombakan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden.

"Hak prerogatifnya Presiden 'kan. Ya, tentu Presiden punya alasan kenapa ada pergantian menteri pada saat sekarang," tuturnya. 

Baca Juga: Pesan Prabowo untuk Menteri Investasi Rosan Roeslani

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet dengan melantik sejumlah menteri, wakil menteri, dan kepala badan di Istana Negara, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024. 

Sejumlah menteri dan wakil menteri yang dilantik, yakni Supratman Andi Agtas sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham); Bahlil Lahadalia yang dilantik sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral; dan Rosan Roeslani sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM; serta Angga Raka Prabowo sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo).

Berikutnya Taruna Ikrar sebagai Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan; Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan; serta Dadan Hindayana sebagai Kepala Badan Gizi Nasional. (Sumber: Antara)

x|close