Munas Golkar 20-21 Agustus Bakal Undang Jokowi Hingga Prabowo

Ntvnews.id, Jakarta - Partai Golkar akan mengadakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) hari ini dan besok. Salah satu agenda utama dalam acara ini adalah memilih Ketua Umum Golkar yang baru untuk menggantikan Airlangga Hartarto yang telah mengundurkan diri.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Rapimnas dan Munas, Bambang Soesatyo (Bamsoet), menyampaikan bahwa Rapimnas dan Munas akan berlangsung selama dua hari pada tanggal 20 dan 21 Agustus di JCC Senayan.

Bamsoet juga menyebutkan bahwa Rapimnas akan dihadiri oleh 500 peserta, sementara Munas akan diikuti oleh 1.500 peserta. Acara pembukaan Rapimnas dan Munas akan dipimpin oleh Plt Ketum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.

Baca Juga: Bahlil Sambangi DPP Golkar untuk Daftar Caketum, Disambut Banyak Kader!

"Rapimnas akan digelar pada 20 Agustus jadi rapim ini adalah pengesahan pengunduran diri Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, kedua pengesahan Ketua Plt dan pengesahan jadwal Munas yang akan dilaksanakan pada tanggal yang sama," kata Bamsoet di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat.

"Undangan Rapimnas diperkirakan mencapai 500 lebih dan Munas 1.500 peserta, Munas akan dibuka secara resmi yang dibuka Plt Ketum," sambungnya.

Sekretaris Panitia Penyelenggara Rapimnas dan Munas Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily, menyampaikan bahwa pihaknya juga telah mengundang Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk hadir dalam Munas. Ace menjelaskan bahwa undangan tersebut diberikan berdasarkan arahan Plt Ketum Partai Golkar Agus Gumiwang.

Baca Juga: Pendaftaran Caketum Golkar Dibuka, Bahlil Kantongi Dukungan Terbanyak 

"Kami panitia penyelenggara atas arahan dari Plt Ketum kita undang pak Presiden Jokowi dan juga presiden terpilih Prabowo," katanya.

Selain itu, Ace menyebutkan bahwa panitia juga akan mengundang Airlangga Hartarto untuk menghadiri Rapimnas dan Munas. Namun, Ace belum bisa memastikan apakah Airlangga akan mendapatkan posisi baru di Partai Golkar setelah mengundurkan diri. 

"Terkait dengan apakah beliau akan ditempatkan pada posisi di Partai Golkar tentu ini juga akan dikembalikan kepada proses Munas dan ketua umum terpilih ke depan," katanya.

"Kami tadi pagi mendapatkan arahan bahwa nanti Pak Airlangga Hartarto akan diundang di dalam Musyawarah Nasional ke-11 Partai Golkar," sambungnya.