Ntvnews.id, Sidoarjo - Kebakaran terjadi di pasar tradisional Krian pada Selasa, 20 Agustus 2024 pukul 05.00 WIB. Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran tersebut masih belum diketahui. Kebakaran bahkan masih berlangsung sampai pagi hari tadi atau beberapa jam setelah api melahap kawasan itu.
Melansir dari Instagram @infodarjo, pedagang menduga bahwa kebakaran ini bermula dari salah satu kios yang berada di dekat tangga menuju lantai dua, di pasar terbesar di wilayah Sidoarjo barat tersebut.
Pedagang dan warga setempat berusaha untuk memadamkan api. Namun, meskipun mobil Pemadam Kebakaran (PMK) telah tiba di lokasi, api yang menyebar ke berbagai arah masih belum berhasil dipadamkan.
Pasar disidoarjo terbakar (Instagram infojatim)
Para warga kebingungan karena hingga fajar menyingsing dan memasuki pagi hari, api justru semakin membesar dan tidak kunjung padam, kata salah seorang pedagang yang berada di lokasi awal kebakaran.
Pedagang lainnya menyatakan bahwa tidak ada aktivitas jual beli yang terjadi akibat kebakaran tersebut. Semua orang sibuk berusaha memadamkan api yang semakin membesar. Warga juga cemas api akan menyebar ke lantai dua pasar yang ditempati para pedagang pakaian.
Pada pagi hari ini, api yang awalnya hanya membakar kios di lantai satu, kini telah merambat dan membakar sejumlah kios di lantai dua, kata salah seorang warga Krian. Saat ini, sudah ada sekitar 12 mobil PMK di lokasi kebakaran. Namun, api masih belum dapat dipadamkan.
Kebakaran di Sidoarjo (Instagram)
Sampai pukul 08.00 WIB, api masih membumbung tinggi. Petugas juga masih berjibaku memadamkan api. Sementara Komandan Pleton Damkar 1 Pos Krian, Sholikhuddin, mengungkapkan bahwa petugas, warga, dan pedagang berupaya untuk memadamkan api.
"Saat ini sudah ada 8 mobil PMK di lokasi. Jika api belum juga padam, akan ada tambahan mobil PMK yang dikerahkan ke lokasi kebakaran," ujarnya.