Ntvnews.id, Jakarta - Pada sore ini, polisi membentuk barikade besi di belakang Gedung DPR RI setelah massa aksi terkait RUU Pilkada 2024 merobohkan salah satu gerbang di Gerbang Pancasila, Jalan Glora, Jakarta Pusat.
Barikade ini ditempatkan sekitar 10 meter di dalam area gerbang yang hancur, dengan personel polisi dan kendaraan bersiaga di baliknya.
Baca Juga:
Bahlil: Agus Gumiwang Ketua Dewan Pembina, Ace Hasan Waketum hingga Puteri Komarudin Wasekjen
Megawati Sindir Jokowi: Mbok Sudah, Kalau Mau Selesai Ya Selesai Saja
Di antara barikade dan gerbang yang rusak, massa yang sebagian besar terdiri dari mahasiswa, terlihat membakar beberapa kardus dan botol minuman. Api yang menyala dikelilingi oleh peserta aksi yang meneriakkan yel-yel.
Pendemo rusak pagar dan tembok (Instagram jabarviral)
Beberapa anggota massa aksi berdiri di atas gerbang besi yang roboh, dengan beberapa orang memegang pengeras suara untuk mengarahkan gerakan massa. Sementara itu, di luar gerbang, para demonstran menggelar spanduk dengan tuntutan-tuntutan mereka.
"Pak polisi, pak polisi, pak polisi jangan ganggu kami!" seru para peserta.