3 Jurnalis Jadi Korban Serangan Rusia di Ukraina

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Agu 2024, 06:30
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Rusia Gempur Kembali Ukraina, Kini Rumah Sakit Anak Ancur di Kyiv Rusia Gempur Kembali Ukraina, Kini Rumah Sakit Anak Ancur di Kyiv (Tangkapan Layar)

Ntvnews.id, Kyiv - Seorang anggota tim Reuters yang meliput perang di Ukraina dilaporkan hilang, sementara dua lainnya terluka dan saat ini dirawat di rumah sakit setelah sebuah serangan terjadi di sebuah hotel di kota Kramatorsk, Ukraina timur.

Dilansir dari reuters, Senin, 26 Agustus 2024, dalam sebuah pernyataan, kantor berita tersebut mengungkapkan bahwa Hotel Sapphire, tempat enam orang kru Reuters menginap, terkena serangan pada hari Sabtu.

"Salah satu rekan kami belum diketahui keberadaannya, sementara dua lainnya telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," demikian pernyataan dari kantor berita tersebut yang dilansir Reuters pada Minggu, 25 Agustus 2024.

Baca Juga: Gegara Ukraina Serangan Kursk Rusia, Rencana Damai Gagal

Selain itu, tiga rekan lainnya telah ditemukan dalam kondisi aman. Pihak berwenang di Kramatorsk masih mengumpulkan informasi lebih lanjut.

"Tiga rekan lainnya telah ditemukan. Kami sedang berupaya mendapatkan informasi lebih lanjut dengan bekerja sama dengan pihak berwenang di Kramatorsk, serta memberikan dukungan kepada rekan kami dan keluarga mereka. Kami akan memberikan informasi terbaru begitu kami memilikinya," tambah pernyataan tersebut.

Gubernur wilayah Donetsk, Vadym Filashkin, mengumumkan melalui Telegram pada Minggu pagi bahwa "Rusia telah menyerang Kramatorsk." Ia juga menyebutkan bahwa dua wartawan terluka, dan satu orang lainnya hilang setelah serangan di hotel tersebut.

"Pihak berwenang, polisi, dan tim penyelamat sedang bekerja di lokasi. Pembersihan puing-puing dan operasi penyelamatan masih berlangsung," ujar Filashkin.

Baca Juga: Ribuan Tentara Ukraina Acak-acak Rusia, Kok Bisa?

Kementerian Pertahanan Rusia belum memberikan tanggapan atas permintaan komentar terkait insiden ini.

Kantor Kejaksaan Agung Ukraina menyatakan melalui Telegram bahwa mereka telah membuka "penyidikan praperadilan" terkait serangan tersebut, yang dilaporkan terjadi pada pukul 10:35 malam waktu setempat (1935 GMT) pada hari Sabtu.

"Pasukan Rusia menyerang kota Kramatorsk, kemungkinan menggunakan rudal Iskander-M," demikian pernyataan mereka.

 

x|close