Hasil Tes Kesehatan Pramono Anung-Rano Karno Diumumkan Hari Ini di RSUD Tarakan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Agu 2024, 12:07
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Pramono Anung dan Rano Karno resmi mendaftar sebagai bakal calon Gubernur dan wakil gubernur Jakarta (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono). Pramono Anung dan Rano Karno resmi mendaftar sebagai bakal calon Gubernur dan wakil gubernur Jakarta (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono).

Ntvnews.id, Jakarta - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Gambir, Jakarta Pusat akan mengumumkan hasil pemeriksaan kesehatan pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno pada Sabtu (31/8).

"Untuk hasil itu h+1. Jadi, hari ini paslon pertama akan diberikan ke KPU besok (31/8). Demikian juga pasangan selanjutnya," kata Wakil Direktur (Wadir) Pelayanan RSUD Tarakan, dr Weningtyas Purnomorini di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Jumat.

Baca Juga:

Jadwal Timnas Indonesia U-20 Vs Thailand di Seoul EOU Cup 2024: Jangan Besar Kepala

Juventus Mundur, Chelsea Terdepan Datangkan Jadon Sancho dari Manchester United

Wening menyebut, skema pembagian waktu satu hari setelah tes kesehatan (H+1), juga berlaku untuk dua pasangan lainnya yakni Ridwan Kamil-Suswono pada Sabtu (31/8) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana pada Minggu (1/9).

Pramono dan Rano Karno <b>(Instagram Rano Karno)</b> Pramono dan Rano Karno (Instagram Rano Karno)

Selain itu, Wening mengatakan, lamanya proses pengumuman karena setiap calon wajib mengikuti serangkaian tes kesehatan yang telah ditetapkan oleh KPU DKI Jakarta sesuai aturan yang ada.

"Kami mengikuti pedoman teknis saja dari KPU, sudah disebutkan di situ layak dan tidaknya. Nanti setelah hasil semua sudah dilakukan, malam ini akan ada rapat pleno, rapat bersama. Supaya malam ini sudah ada hasil," jelas Wening.

Dalam waktu sekitar 11 jam 20 menit, mereka akan menjalani tes mulai dari pemeriksaan USG abdomen, rontgent thorax, pengambilan sampel laboratorium (darah dan urine) untuk memeriksa status penyalahgunaan narkotika dan wawancara dengan psikiater.

Lalu dilanjutkan pengambilan sampel laboratorium, tes inteligensi, tes kepribadian, tes potensi khusus, pemeriksaan penyakit dalam, paru, mata, jantung, pembuluh darah, gigi dan mulut.

"Jadi, dokter-dokter terdiri dari 20 dokter dan tim pendukung pemeriksanya sekitar 20 orang juga, terdiri dari perawat, analis laboratorium, radiografer, kemudian untuk audiologi dan sebagainya," ujar Wening.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan menjalin kerja sama untuk pemeriksaan kesehatan para calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta.

"KPU Provinsi DKI mengadakan kerja sama dengan RSUD Tarakan," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Wahyu Dinata di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Selasa (27/8).

Kerja sama ini menjadi bagian persyaratan calon bahwa mereka harus sehat jasmani dan rohani serta bebas dari penyalahgunaan narkotika. "Itu dibuktikan dengan pemeriksaan tim secara menyeluruh," katanya.

Halaman
x|close