Ntvnews.id, Jakarta - Bakal calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (RK), menyebut presiden terpilih Prabowo Subianto bakal tenang apabila dirinya menang di Pilgub Jakarta. Karena, Jakarta akan diurus oleh koalisi Prabowo sendiri.
Ini disampaikan RK saat acara 'Deklarasi Kolaborasi Komunitas Relawan Se-Jakarta Dukung Ridwan Kamil dan Suswono' di Ampera, Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2024).
"Kalau kami menang, insyaallah kan berarti Pak Presiden Prabowo juga satu frekuensi dengan kami sebagai sama-sama koalisi kan. Artinya nah itu yang penting, beliau tenang," ujar RK.
Menurutnya, Prabowo akan tenang dan fokus apabila Jakarta diurus oleh koalisi. Ia lantas bercerita pengalamannya menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah Prabowo-Gibran di Jawa Barat.
"Beliau fokus, Jakarta diurus oleh koalisi. Yang kebetulan saya juga Ketua TKD. Memenangkan Pak Prabowo-Gibran, 58 persen tertinggi 18 juta suara," kata dia.
Lebih lanjut Ridwan Kamil menegaskan, bahwa dirinya tak melamar untuk Pilgub Jakarta melainkan ditugaskan. Ia pun mengaku lebih nyaman di Jawa Barat apabila ditanya karena pernah menjadi Gubernur Jawa Barat.
"Pak Suswono itu sebenarnya 'Ini Bang, bukan pilihan sebenarnya, saya tidak melamar ke Jakarta, ditugaskan' Karena waktu ditanya 'Kang Emil gimana'. Ya saya nyamannya aja di Jawa Barat. Mohon maaf ya, karena kan incumbent," papar dia.
"Approval ratingnya saya 90 persen di Jawa Barat, yang ingin jadi gubernur ada 70 persen. Jadi saya sebenarnya di sana (Jawa Barat)," kata dia.
Tapi, Ridwan Kamil mengaku mendapat perintah dan arahan dari Prabowo bahwa Jakarta butuh teknokrat setelah tak jadi Ibu Kota. RK, sebagai kurator IKN, memahami risiko dan konsekuensi dari perpindahan populasi Jakarta ke IKN.
"Tapi perintah dari partai arahan, dari Pak Prabowo, Jakarta butuh teknokrat yang bisa memikirkan apa, pasca tidak lagi jadi ibu kota. Kebetulan saya kurator IKN, jadi paham apa risiko dan konsekuensi dari perpindahan populasi ke IKN, kan gedung-gedung kosong ditinggalin di Monas dan lain sebagainya di kawasan itu. Jadi, itu biar paham alasannya," tandasnya.