Sempat Ancam Korban Pakai Pisau, WNA di Bali Nekat Rampok Mobil

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Sep 2024, 14:30
Zaki Islami
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Sempat Ancam Korban Pakai Pisau, WNA di Bali Melakukan Perampokan Mobil Sempat Ancam Korban Pakai Pisau, WNA di Bali Melakukan Perampokan Mobil (IG: fakta Indo)

Ntvnews.id, Jakarta - Seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan perampokan mobil di Jalan Raya Goa Gajah, Blahbatuh, Gianyar, Bali pada Senin 2 September 2024. Hal tersebut menjadi viral di media sosial.

Dalam video yang berdurasi 20 detik di akun Instagram @fakta.indo. terlihat beberapa warga mengejar WNA tersebut dan berhasil diamankan serta dengan tangan diikat tali.

Baca Juga:

Arungi Pilgub Jakarta, Rano Karno Belajar dari Kekalahan di Pilkada Banten?

Saat Final Sepak Bola PON Palembang Lahirkan Emas Bersama karena Stadion Gelap

Menurut keterangan sopir, pelaku sempat menodongkan pisau dan meminta menyerahkan mobilnya. Namun sopir tersebut dengan sigap langsung mencabut kunci mobil dan berteriak minta tolong.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Fakta Group | Fakta Indo (@fakta.indo)

Setelah berteriak minta tolong yang mengundang perhatian warga. WNA tersebut pun akhirnya ditangkap dan sempat menjadi bulan-bulanan warga sekitar, sebelum akhirnya diamankan oleh Polres Gianyar.

Atas unggahan akun tersebut mengundang beragam komentar dari netizen sebagai berikut:

"Warga negara asing ribut dinegara orang...termasuk indonesia suka bikin ribut di negara orang juga wkwkwk..."

"Ini pemerintah budeg apa ya? Udah sering kejadian WNA bukannya menghasilkan devisa malah bikin rusuh mungkin dengan harapan supaya bisa pulang gratis dengan cara deportasi. Turis harus titip deposit supaya negara tidak tekor ngurusin turis kere."

"Tidak ada ketegasan aparat d bali, pdhal sudah berulang kale kejdian seperti ini dan terulang lagi terulang lagi."

"Dia pikir merapampok di negara Indonesia sama dengan negara luar. Kamu ketangkap yg ada bisa mati ditempat kau,"

x|close