Ntvnews.id, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto beberapa waktu lalu sempat melakukan rotasi jabatan terhadap 215 perwira tinggi (pati). Salah satu nama yang masuk ke dalam daftar rotasi jabatan tersebut adalah Brigjen TNI Dian Ratna Dewi.
Anggota Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) itu sebelumnya sempat menempati jabatan sebagai Ketua Komite Etik Perumahsakitan di RSPAD Gatot Soebroto. Ia kemudian diangkat sebagai Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Unhan.
Lantaran rotasi jabatan tersebut, bintang yang selama ini berada di pundak Dian pun otomatis bertambah menjadi dua alias menjadi mayor jenderal. Karena, jabatan baru tersebut diisi oleh pati bintang dua dan hal ini menjadikan sejarah tersendiri bagi Kowad.
Seperti dilansir dari akun TikTok @kanjengsolo, terekam sosok Mayjen Dian Andriani yang mendapat penambahan bintang menjadi 2 tersebut. Ketika dimintai keterangan, Dian mengonfirmasi bahwa dirinya merupakan satu-satunya Kowad yang menyandang bintang dua.
"Kebetulan untuk korps wanita angkatan darat (kowad) baru saya. Alhamdulillah. Untuk bisa menyandang (gelar) jabatan bintang untuk wanita di kemiliteran itu sepertinya sangat sedikit," jawab Dian ketika ditanya oleh perekam video.
Dia mengatakan bahwa untuk mencapai hal tersebut tentu saja tidak mudah, dibutuhkan kerja keras yang kuat dan dibarengi dengan doa yang terus diucapkan. Hal ini merupakan kunci utama untuk bisa meraih kesuksesan di semua pekerjaan, termasuk militer.
"Rahasianya mungkin siap bekerja keras, bekerja dengan ikhlas, lakukan terbaik yang bisa lakukan. Banyak berdoa. Kemudian doa paling manjur itu doa dari orang tua, harus menghargai orang tua mohon sama orang tua," ungkapnya.
Sosok Dian Andriani
Mayjen Dian Andriani (Instagram)
Mayor Jenderal Dian Andriani saat ini mengemban amanah sebagai Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Unhan. Dian sendiri adalah salah satu prajurit yang mahir dalam bidang kesehatan (CKM).
Dia sempat menempuh pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Gadjah Mada (UGM). Selain itu, ia juga sempat menjalani beberapa pendidikan militer seperti Sepamilsuk II (1989), Sussarcabkes (1992), dan Suslapa I Kes (1997),
Bukan hanya itu saja, Dian juga sempat mengikuti Suslapa II Kes (2000) dan Suspajemen Rumkit Madya (2007). Karena memiliki segudang pengalaman tersebut, tak heran jika Dian berhasil meraih pangkat jenderal bintang dua di TNI AD.