Menteri Ukraina Ramai-ramai Mundur dari Jabatannya, Kenapa?

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Sep 2024, 06:53
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky (Instagram: Volodymyr Zelensky)

Ntvnews.id, Kyiev - Sebanyak enam pejabat tinggi Ukraina, termasuk beberapa menteri dari kabinet pemerintahan Presiden Volodymyr Zelensky, mengundurkan diri secara serentak. Selain itu, salah satu ajudan kepresidenan Kyiv juga diberhentikan. Apa yang sebenarnya terjadi?

Dilansir dari AFP, Kamis, 5 September 2024, pengunduran diri para pejabat tersebut terjadi ketika partai yang berkuasa di Ukraina, yang tengah berperang, mengisyaratkan bahwa perombakan besar-besaran dalam pemerintahan sedang berlangsung.

Perubahan ini muncul di tengah tantangan besar yang dihadapi Kyiv, termasuk pengeboman hampir setiap hari oleh Rusia, dan saat Zelensky berusaha memperbaiki kepercayaan publik terhadap pemerintah setelah sekitar 2,5 tahun sejak invasi militer oleh Moskow.

Baca Juga: 41 Warga Ukraina Tewas dan 180 Terluka Usai Rusia Tembakan 2 Rudal Balistik

Ketua faksi parlemen Partai Pelayan Rakyat, David Arakhamia, menyatakan melalui Telegram, "Seperti yang telah dijanjikan, perombakan besar-besaran pemerintahan diperkirakan akan terjadi minggu ini. Lebih dari 50 persen staf Menteri Kabinet akan diganti."

"Besok akan ada hari pemberhentian, dan lusa akan ada hari pengangkatan," tambahnya.

Pada Selasa malam, 3 September, sejumlah menteri Ukraina mengajukan pengunduran diri mereka, termasuk Menteri Industri Strategis Oleksandr Kamyshin, Menteri Kehakiman Denys Maliuska, dan Menteri Perlindungan Lingkungan Ruslan Strilets.

Selain itu, Kepala Dana Properti Negara Ukraina, Vitaliy Koval, serta Wakil Perdana Menteri Iryna Vershchuk dan Olga Stefanisyna juga mengundurkan diri.

Baca Juga: Rusia Sebut Berhasil Menghancurkan 158 Pesawat Ukraina

Wakil kepala kantor kepresidenan Ukraina, Rostyslav Shurma, yang merupakan salah satu ajudan utama Zelensky, diberhentikan berdasarkan keputusan presiden.

Serangkaian pengunduran diri dan pemberhentian ini terjadi setelah Zelensky memerintahkan beberapa perombakan sejak perang dimulai pada awal tahun 2022. Pada September tahun lalu, Zelensky memecat Menteri Pertahanan setelah serangkaian skandal korupsi, dan baru-baru ini mengganti komandan tertingginya di tengah kemunduran di medan perang.

Masa jabatan Zelensky sebagai Presiden Ukraina, yang dimulai pada tahun 2019, seharusnya berakhir pada Mei lalu. Namun, dia tetap menjabat di bawah aturan hukum darurat militer.

 

x|close