Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) RI yang juga presiden terpilih, Prabowo Subianto menemui Perdana Menteri Malaysia YM Dato’ Seri Anwar Ibrahim di Malaysia, Sabtu (7/9/2024). Pertemuan ini dilakukan usai kunjungan Prabowo ke Raja Malaysia Sultan Ibrahim.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo dan PM Malaysia berbincang terkait komitmen kerja sama bilateral kedua negara yang akan terus berjalan dengan baik, selaras dengan penguatan hubungan RI-Malaysia di berbagai bidang.
Prabowo menyatakan, Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI optimis pasca penandatanganan MoU bidang pertahanan RI-Malaysia pada 9 Agustus 2022 lalu, kerja sama pertahanan kedua negara akan semakin signifikan. Baik di bidang industri pertahanan, pendidikan, operasi dan latihan, dan kerja sama lainnya.
“Terima kasih atas diskusi yang konstuktif hari ini. Saya menegaskan kembali komitmen Kemhan RI untuk bersama-sama menciptakan hubungan bilateral pertahanan yang harmonis dan saling menguntungkan bagi kedua negara,” ujar Prabowo.
Dalam kerja sama pendidikan, jumlah personel TNI/Kemhan yang melaksanakan pendidikan di Malaysia sejak tahun 1967 hingga 2024, berjumlah lebih dari 500 personel. Jumlah personel Malaysia yang melaksanakan pendidikan di Indonesia sejak tahun 1970 sampai 2024 berjumlah lebih dari 200 orang.
Sementara, PM Malaysia menyampaikan bahwa dalam pertemuan telah dibahas mengenai beberapa hal yang menjadi kepentingan bersama.
Prabowo dengan Anwar Ibrahim.
"Yang terpenting adalah komitmen kita untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara yang bersaudara. Kita juga menekankan komitmen kita untuk menjamin dan memperkuat kerja sama regional ASEAN," kata Anwar Ibrahim, dalam akun Instagram miliknya.