Viral Aksi Koboy Jalanan di Kramat Jati Jaktim, Pengemudi Pajero Acungkan Pistol ke Pengemudi Lain

Ntvnews.id, Jakarta - Jagat maya kembali dihebohkan dengan viralnya aksi seorang pengemudi Mitsubishi Pajero yang bertindak layaknya koboy di jalan. Dalam unggahan di akun @lagi.viral, pengemudi tersebut terlihat sempat menunjukkan pistol ke arah pengendara lain dengan ekspresi marah. 

Insiden ini dilaporkan terjadi di wilayah Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Sabtu, 7 September 2024 lalu. Video yang menjadi viral tersebut memperlihatkan adu mulut antara pengemudi Pajero dengan pengendara lain. 

Alasan pasti dari perselisihan tersebut belum diketahui. Namun, dikabarkan bahwa insiden ini bermula ketika pengemudi Pajero menyerempet mobil lain di tengah kemacetan, yang ternyata adalah mobil perekam video. 

Ilustrasi Pistol (FreePik)

Perekam video sempat meminta pengemudi Pajero untuk menepi, tetapi justru pengemudi tersebut memamerkan senjatanya. Nomor polisi Pajero tersebut disebutkan sebagai B 1614 TJN. Narasi yang beredar juga menyebutkan bahwa pelaku diduga merupakan Purnawirawan Mayjen TNI, Staf Khusus Badan Intelijen Negara (BIN).

Kapolsek Kramat Jati, Kompol Rusit Malaka, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mulai menyelidiki kasus ini. Petugas telah dikirim ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. "Sementara dalam lidik (penyelidikan)," ungkap Rusit kepada wartawan pada Senin (9/9). 

Pelaku Koboy Jalanan di Kramat Jati (Instagram)

Rusit menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ada pihak yang membuat laporan resmi ke polisi. Namun demikian, petugas tetap bergerak cepat dengan memeriksa lokasi kejadian. "Belum ada yang laporan," tambahnya.

Petugas, lanjut Rusit, juga telah meminta keterangan dari beberapa saksi di sekitar tempat kejadian. Namun, hingga saat ini hasil penyelidikan masih belum maksimal. 

"Kami sedang melakukan penyelidikan, saksi-saksi di lokasi TKP mengatakan ada banyak kejadian pada Sabtu siang. Namun, hanya terdengar teriakan-teriakan dan mobil tidak sempat berhenti. Jadi, saksi tidak bisa memastikan kejadian yang mana," tutupnya.