Polisi Tangkap Pelaku Penusukan Tragis di Minimarket Pecenongan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Sep 2024, 10:40
Alber Laia
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ilustrasi penusukan. (Antara/Shutterstock) Ilustrasi penusukan. (Antara/Shutterstock)

Ntvnews.id, Jakarta - Peristiwa tragis terjadi di sebuah minimarket di Jalan Pecenongan Raya, Gambir, Jakarta Pusat. Seorang pegawai minimarket berinisial SY (21) tewas setelah ditusuk oleh rekannya, SZ (25), pada Selasa dini hari.

Polisi telah menangkap pelaku dan kini sedang mendalami motif di balik tindakan keji tersebut.

"Pelaku sudah diamankan, saat ini masih proses pemeriksaan dan pendalaman motif. Kita juga masih memeriksa dua saksi," ujar Kapolsek Gambir, Kompol Jamalinus Nababan dikutip dari Antara.

Baca Juga:

IHSG Dibuka Menguat, Rupiah Tergelincir ke Rp15.475 per Dolar AS

Kecelakaan Dua Mobil di Tanah Kusir Sebabkan Kemacetan di Sepanjang Jalan

Insiden berdarah ini terjadi sekitar pukul 01.51 WIB, tepat di area gudang minimarket. Menurut keterangan saksi, pelaku SZ datang ke minimarket dan langsung menuju gudang. Korban, SY, yang saat itu masih bekerja, juga bolak-balik ke area gudang.

Ilustrasi mayat. (Antara) Ilustrasi mayat. (Antara)

"Sekira pukul 01.51 WIB, terduga pelaku datang ke toko dan masuk ke dalam gudang dan korban bolak balik ke gudang karena masih jam kerja," ujar Nababan.

Tak lama kemudian, saksi mendengar suara teriakan dari dalam gudang. Ketika dicek, korban sudah tergeletak dalam posisi tengkurap, bersimbah darah, dan mengalami luka tusuk di bagian jantung, punggung, serta kaki.

Sementara itu, pelaku terlihat memegang senjata tajam di dekat tubuh korban yang masih meminta pertolongan.

"Terduga pelaku (terlihat) sedang memegang pisau. Ada luka tusuk (pada) bagian jantung, punggung, dan kaki," ucap Nababan.

Saat ini, polisi terus melakukan penyelidikan mendalam terkait motif pembunuhan ini. Kejadian tersebut mengejutkan banyak pihak, terutama rekan kerja korban dan warga sekitar yang tak menyangka tragedi ini bisa terjadi di tempat kerja.

TERKINI

Load More
x|close