Begini Sikap Jokowi Kalau PDIP Gabung Pemerintahan Prabowo

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Sep 2024, 08:23
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Prabowo, Jokowi dan Ma'ruf Amin Prabowo, Jokowi dan Ma'ruf Amin (Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri disebut bakal bertemu dengan presiden terpilih Prabowo Subianto. Pertemuan tersebut akan dilaksanakan sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden baru.

Seiring dengan itu, muncul kabar peluang kemungkinan PDIP bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Jika benar demikian, apa kata Jokowi?

"Ditanyakan kepada presiden terpilih, kewenangan itu hak prerogatif presiden," ujar Jokowi usai bertemu Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (21/9/2024).

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengungkapkan rencana pertemuan Megawati dengan Prabowo. Menurut dia, pertemuan itu tinggal menunggu hari.

"Pertemuan Ibu Ketua Umum dengan Bapak Prabowo presiden terpilih ini hanyalah menunggu momentum hari-hari. Karena pelantikan tanggal 20 Oktober sudah di depan mata kita bersama," ujar Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (17/9/2024).

Menurut Said, pertemuan akan dilaksanakan sebelum pelantikan. PDIP sendiri, kata dia, turut menyambut pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.

"Kita semua bersiap-siap untuk menyambut presiden terpilih dilantik tanggal 20 Oktober. Dan insyaallah sebelum pelantikan, Ibu Megawati akan bertemu dengan Bapak Prabowo," jelas Said.

Diketahui, hubungan Jokowi dengan PDIP disebut memburuk. Ini terjadi sejak sebelum dan pasca Pilpres 2024. Salah satu penyebabnya, putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka maju serta menang Pilpres bersama Prabowo. PDIP sendiri di Pilpres mengusung kadernya, Ganjar Pranowo, berpasangan dengan Mahfud MD. 

x|close