Lagi! Polisi Disiram Air Keras saat Bubarkan Tawuran

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 23 Sep 2024, 10:48
Moh. Rizky
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Kapolsek Metro Kembangan Kompol Moch Taufik Iksan. Kapolsek Metro Kembangan Kompol Moch Taufik Iksan.

Ntvnews.id, Jakarta - Polisi kembali jadi korban penyiraman air keras saat hendak membubarkan aksi tawuran. Kali ini giliran anggota Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya yang jadi korban.

Korban dua anggota polisi yang hendak membubarkan tawuran di Kembangan, Jakarta Barat.

Peristiwa itu bermula pada Sabtu (21/9/2024) pukul 04.30 WIB. Kala itu korban bersama timnya tengah melakukan patroli mengantisipasi tawuran.

"Ya benar, anggota tim Perintis Presisi Polda Metro Jaya mengalami luka akibat siraman yang diduga dari air keras saat membubarkan aksi tawuran," ujar Kapolsek Metro Kembangan Kompol Moch Taufik Iksan, Senin (23/9/2024).

Awalnya, Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya berpatroli dan mendapati sekelompok remaja yang hendak tawuran di Kembangan pada dini hari. Tim lantas berupaya membubarkan dua kelompok remaja yang terlibat tawuran.

Tapi, kala berupaya membubarkan tawuran, ada seorang remaja yang melemparkan cairan yang diduga sebagai air keras ke arah petugas. Akibatnya dua polisi terluka.

Korban adalah, Bripda Gerald D Ragardo yang mengalami luka di bagian wajah dan tangan. Korban kini telah mendapatkan perawatan di RSUD Kembangan.

"Dan Bripda Muhammad Zulfan Satria Wicaksana mengalami luka pada bagian muka, kaki dan tangan," kata dia.

Usai peristiwa tersebut, Tim Reskrim Polsek Kembangan langsung bergerak cepat menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Tim tengah mengidentifikasi pelaku yang diduga melakukan penyiraman air keras tersebut.

"Kami sudah menurunkan tim untuk menyelidiki lebih lanjut dan memburu pelaku," tandas Taufik.

Sebelumnya, seorang Brimob juga disiram air keras saat membubarkan aksi tawuran beberapa waktu lalu. Peristiwa itu terjadi di Jalan Basuki Rahmat atau Bassura, Jakarta Timur.

TERKINI

Load More
x|close