Resesi Seks Mulai Landa Negara-negara ASEAN, Kok Bisa?

NTVNews - 16 Mei 2024, 09:02
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ilustrasi Bayi Ilustrasi Bayi (Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Beberapa negara di Asia menjadi perhatian karena mengalami resesi demografi yang menyebabkan penurunan drastis dalam tingkat kelahiran, bahkan memicu keadaan darurat nasional. 

Salah satunya adalah Korea Selatan, yang menghadapi darurat nasional karena tingkat kelahirannya turun drastis menjadi 0,72 pada tahun 2023.

Dilansir dari Financial Times, Kamis, 16 Mei 2024, menyebutkan jika tren ini berlanjut, diperkirakan populasi Korea Selatan akan menyusut menjadi setengahnya pada tahun 2100, hanya tinggal 24 juta orang. 

Selain Korea Selatan, negara-negara lain di Asia Timur seperti China dan Jepang juga mengalami penurunan signifikan dalam tingkat kelahiran.

Ilustrasi kaki bayi  <b>(Pixabay )</b> Ilustrasi kaki bayi (Pixabay )

Tidak hanya terbatas di Asia Timur, resesi demografi juga terjadi di Asia Tenggara, khususnya di Thailand dan Singapura.

The Straits Times melaporkan tingkat kelahiran di Thailand hanya 1,16 nyaris di semua provinsi pada 2022. Ahli pun memprediksi populasi Thailand bisa menyusut menjadi 33 juta dari 66 juta pada 2083 jika kondisi ini terus berlangsung. 

"Jumlah penduduk Thailand akan turun dari 66 juta menjadi 33 juta pada 2083. Populasi usia kerja (usia 15 hingga 64 tahun) akan turun dari 44 juta menjadi hanya 14 juta," kata spesialis demografi Kue Wongbunsin. 

Halaman
x|close