Ntvnews.id, Jakarta - Negara-negara miskin mengalami tantangan ekonomi yang tidak stabil dan bahkan kehancuran karena utang luar negeri yang mencapai ratusan miliar dolar, dengan sebagian besar berasal dari China, yang merupakan salah satu pemberi pinjaman pemerintah terkemuka di dunia.
Kawasan Afrika menjadi tujuan utama bagi negara-negara yang berutang kepada China, meskipun juga terdapat negara-negara lain di wilayah Asia Tenggara, Asia Tengah, dan Pasifik yang mengalami situasi serupa.
Sebagai pemberi pinjaman pilihan baru bagi negara-negara berpenghasilan rendah, China memiliki 37% utang negara-negara tersebut pada tahun 2020," kata World Bank (Bank Dunia) yang dianalisis oleh Statista pada tahun 2023 lalu.
Bendera China (Istimewa)
"Hanya 24% utang bilateral negara-negara tersebut berasal dari negara-negara lain di dunia pada tahun itu," tambahnya.
Proyek utang China, dikenal dengan nama belt and road, telah membiayai pembangunan pelabuhan, kereta api dan infrastruktur darat di seluruh dunia. Lalu negara mana yang banyak meminjam?
Sebenarnya merujuk data 2021, ada 98 negara yang berhutang. Namun, berikut daftar negara yang memiliki utang terbesar: