Ntvnews.id, Jakarta - Dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Presiden Joko Widodo menyampaikan pesan istimewa kepada masyarakat penerima program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).
Ia meminta masyarakat untuk meneruskan harapannya kepada Prabowo Subianto, yang akan dilantik sebagai Presiden RI periode 2024-2029, agar program bantuan beras 10 kilogram per keluarga tetap berlanjut.
Baca Juga:
Sudah Dipasang Gratis Parkir Segede Gaban, Tukang Parkir Tetap Standby di Indomaret
Ridwan Kamil Perkenalkan Dokter Keliling dan Sahabat Lansia
"Nanti, kalau ketemu Pak Prabowo, disampaikan Pak, minta dilanjutkan bantuannya Pak," ujarnya dikutip dari Antara.
Presiden terpilih Prabowo Subianto di Rakernas PAN. (YouTube)
Dalam kesempatan itu, Jokowi menyampaikan rasa terima kasih sekaligus permohonan maaf jika ada kebijakan yang kurang tepat atau menimbulkan kekhilafan selama masa jabatannya.
"Pada kesempatan yang baik ini, saya adalah manusia yang tidak sempurna, penuh dengan kekurangan, penuh dengan kebodohan, penuh dengan kekhilafan, saya mohon dimaafkan yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan, kekhilafan, kekurangan dalam saya membuat kebijakan-kebijakan untuk rakyat," katanya.
Presiden juga memastikan masyarakat mendapatkan beras BPNT secara rutin sejak Januari 2024. Ketika bertanya langsung kepada warga, antusiasme tampak jelas. Warga menjawab dengan semangat bahwa mereka sudah menerima bantuan tersebut, dan berharap program ini terus berlanjut.
Sebagai penutup kunjungannya, Presiden Jokowi juga menghibur masyarakat dengan memberikan hadiah sepeda kepada dua orang yang berhasil melafalkan Pancasila dengan benar.