6 Larangan Ini Berlaku di Masjid Nabawi Selama Ibadah Haji 2024

Ntvnews.id, Madinah - Masjid Nabawi, sebagai salah satu tempat suci umat Islam, memiliki sejumlah aturan yang harus diindahkan oleh jemaah haji pada tahun 2024.

Pelanggaran terhadap aturan tersebut dapat berakibat pada peringatan, denda, atau bahkan penahanan oleh pihak kepolisian setempat, yang dapat mengganggu khusyuknya ibadah haji. 

Berikut adalah  larangan di Masjid Nabawi selama musim haji, sebagaimana yang dikutip dari akun Instagram resmi Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI). 

Merokok

Ilustrasi Vape, rokok elektrik. (Instagram)

Di kawasan Masjid Nabawi, aturan dilarang merokok diberlakukan dengan tegas. Jika ada pelanggaran, sanksi berupa teguran, denda sebesar 200 riyal, bahkan proses hukum dapat diterapkan.

Selain itu, jika tidak ada tempat sampah yang tersedia, disarankan untuk menyimpan sampah terlebih dahulu demi menjaga kebersihan Masjid Nabawi.

Membuang Sampah

Pengelola masjid sangat memperhatikan kebersihan sekitarnya, sehingga jamaah haji dilarang membuang sampah sembarangan seperti bungkus makanan atau botol minuman. 

Membentangkan Spanduk

Tindakan membentangkan spanduk, banner, atau bendera yang menampilkan identitas atau kelompok tertentu tidak diperbolehkan di Masjid Nabawi, sesuai dengan informasi yang disampaikan dalam laman resmi Kementerian Agama. Bahkan, Otoritas Arab Saudi telah melarang jemaah untuk membawa atau membentangkan bendera negaranya.

Berkerumun

Masjid Nabawi (Istimewa)

Jemaah haji tidak diizinkan untuk berkerumun di Masjid Nabawi karena dapat mengganggu pergerakan jemaah lainnya dan menimbulkan kecurigaan jika jumlahnya banyak. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari pertemuan dengan jemaah lain di dalam kompleks masjid.

Pengambilan Video Berdurasi Lama

Meskipun otoritas Saudi biasanya tidak membatasi pembuatan rekaman video atau audio, pengambilan video dengan durasi yang lama dapat menimbulkan kecurigaan. Petugas keamanan Arab Saudi sering melakukan patroli langsung atau melalui CCTV. Jika ketahuan, kamera dan perangkat lainnya dapat disita dan hasil rekamannya dihapus permanen.

Mengambil Barang Tercecer

Jemaah haji Indonesia harus berhati-hati saat menemukan barang yang tercecer di dalam atau sekitar masjid. Mengambil barang tersebut, meskipun dengan niat baik untuk menjaga keamanan, dapat terlihat seperti pencurian di CCTV. Sebaiknya, jika menemukan barang tercecer, laporkan langsung kepada petugas keamanan terdekat.