Ntvnews.id, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil, tak dapat menyembunyikan kekecewaannya ketika kematian putranya, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril), disinggung di media sosial.
Melalui akun Instagram pribadinya, @ridwankamil, pada Senin (30/9/2024), ia menyebut tuduhan tersebut sebagai fitnah yang sangat menyakitkan.
Baca Juga:
Penampakan Duit Rp 450 Miliar Ini Disita Kejagung terkait Korupsi Korporasi Duta Palma
Jose Mourinho Berulah Lagi, Kali Ini Bawa Laptop untuk Protes Keputusan Wasit
"Sebuah fitnah yang tidak pernah akan bisa kami terima. Semoga Allah memberikan rizki dan hidayah yang berlimpah kepada yang bersangkutan," tulisnya.
Iya, percaya. Jangankan mengolah sampah jadi batako, mengolah momen kematian anak sendiri sebagai panggung untuk meraup simpati publik saja kamu bisa kok. ???????? https://t.co/GlrTVSnyk9
— Denis Malhotra (@denismalhotra) September 29, 2024
Komentar pedas ini dipicu oleh pernyataan pegiat media sosial Denis Malhotra di akun X miliknya, @denismalhotra, yang menyindir program Ridwan Kamil dengan mengaitkan tragedi kematian putranya.
"Iya, percaya. Jangankan mengolah sampah jadi batako, mengolah momen kematian anak sendiri sebagai panggung untuk meraup simpati publik saja kamu bisa kok," tulis Denis.
Unggahan tersebut menuai kontroversi dan kecaman dari berbagai pihak, terutama para pendukung Ridwan Kamil. Kejadian ini menambah panas suasana jelang Pemilihan Gubernur Jakarta, di mana Ridwan Kamil menjadi salah satu kandidat utama.