Lelucon Komeng Pecah Ketegang di Rapat DPD: Jangan Sampai Anaconda yang Daftar

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Okt 2024, 09:20
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Komeng Komeng (IG: Lambe Turah)

Ntvnews.id, Jakarta - DPD RI malam kemarin telah memilih calon pimpinan MPR RI dari perwakilan mereka. Saat proses pendaftaran dan penghitungan suara berlangsung, Alfiansyah Komeng, anggota DPD RI, sempat melontarkan lelucon untuk mencairkan suasana di antara para senator.

Awalnya, Abcandra Muhammad Akbar Supratman, putra dari Menkumham RI Supratman Andi Agtas, mencalonkan diri sebagai pimpinan MPR RI. Ia menyerahkan dokumen persyaratan kepada pimpinan rapat, Tamsil Linrung.

Namun, Akbar meminta waktu untuk mengganti dokumen karena berkas yang diserahkan ternyata salah. Ia diberi waktu 10 menit untuk memperbaiki dokumen tersebut.

@amanat.institute Gubrak deh bang komeng #uhuy #komeng #dpd #kocak #lawak #anggotadewan ? original sound - Levieree

"Ada kesalahan teknis, saya salah mengirimkan berkas. Surat yang diterima tadi adalah milik saudara Daud Yordan. Saya mohon maaf, surat saya yang sebenarnya sudah di depan, mohon izin untuk (diambil)," ucap Akbar saat memberikan interupsi di Gedung DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2024) malam.

Pimpinan rapat memberi izin dan menegaskan bahwa kesempatan tetap terbuka bagi siapa pun yang ingin mewakili DPD di MPR. Namun, beberapa anggota DPD lainnya memberikan kritik terkait masalah waktu.

Meskipun muncul kritik dari beberapa senator terkait waktu, Tamsil memastikan bahwa kesempatan masih terbuka bagi siapa pun yang ingin mewakili unsur DPD di MPR.

Rapat DPD RI <b>(TikTok)</b> Rapat DPD RI (TikTok)

Tak lama kemudian, Akbar kembali dengan dokumen yang benar. Beberapa senator berkomentar bahwa Akbar masih muda. Komeng pun menambahkan bahwa DPD memang membutuhkan sosok anak muda.

"Perlu juga anak muda," kata Tamsil setuju dengan komentar para senator.

"Anak muda perlu, jangan sampai yang daftar anaconda," canda Komeng.

Lelucon Komeng berhasil mencairkan ketegangan antar senator, membuat suasana lebih santai. Setelah itu, rapat dilanjutkan dengan penyerahan dan verifikasi dukungan, serta penyampaian visi-misi calon keterwakilan DPD yang maksimal berlangsung selama 5 menit.

x|close