Ntvnews.id, Jakarta - Israel kembali melakukan serangan udara ke Lebanon pada Minggu malam kemarin 6 Oktober 2024. Dalam insiden tersebut, mengakibatkan 11 orang tewas serta melukai 17 orang.
Dilansir Antara, Senin 7 OKtober 2024, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon, enam orang tewas dan 13 lainnya terluka saat serangan udara Israel menargetkan sebuah bangunan tempat tinggal di Desa Kayfoun, Distrik Aley, Kegubernuran Gunung Lebanon.
Baca Juga:
China Naikan Batas Usia Pensiun, Ini Alasannya
Upaya Kemanusiaan UAE, 200 Ton Lebih Bantuan Mengalir ke Lebanon
Serangan udara Israel lainnya menewaskan lima orang dan melukai empat orang lainnya ketika sebuah drone Israel meluncurkan rudal udara-ke-darat terhadap sepeda motor yang sedang melaju di pintu masuk utara Kota Marjeyoun, bagian timur Lebanon selatan.
Korban Tewas Akibat Serangan Israel ke Gaza Palestina Terus Bertambah (ANTARA)
"Serangan udara Israel menghancurkan sebuah masjid di Desa Yaroun di sektor tengah wilayah perbatasan pada (Minggu) sore ini," ungkap sejumlah sumber militer yang tidak mau disebutkan namanya
Tentara Israel telah melakukan operasi ekstensif di wilayah Lebanon dengan tujuan untuk mengurangi kemampuan militer Hizbullah dan memfasilitasi kembalinya warga Israel ke wilayah utara negara itu di sepanjang perbatasan dengan Lebanon.
Hizbullah dan militer Israel telah terlibat baku tembak di sepanjang perbatasan Lebanon-Israel sejak 8 Oktober 2023.