Ntvnews.id, Jakarta - Raja Arab Saudi, Salman Bin Abdulaziz Al Saud, telah dirawat di rumah sakit sejak Minggu, 6 Oktober 2024 untuk menjalani pemeriksaan paru-paru setelah mengalami radang paru-paru.
Dilansir dadi Reuters, Senin, 7 Oktober 2024, kondisi kesehatan raja yang berusia 88 tahun tidak dijelaskan secara rinci, meskipun diketahui ia juga menerima perawatan untuk radang paru-paru pada bulan Mei.
Baca Juga:
41 Ribu Lebih Korban Tewas di Gaza Akibat 1 Tahun Perang Israel
Satu Tahun Perang, PM Israel Keluarkan Kelakar Mengerikan Ini
Berikut fakta-fakta Raja Salman sakit radang paru-paru, dilansir berbagai sumber:
- Sakit Sehat 2020
Sejak 2020, kondisi Raja Salman sudah mulai menurun dan lebih sering masuk Rumah Sakit. Untuk menggantikan posisi dia sebagai raja, digantikan sementara oleh anaknya yaitu Muhammad Bin Salman sekaligus menjabat sebagai Perdana Menteri Arab Saudi.
- Tidak Aktif di Pemerintah Sejak Agustus
Semenjak kondisinya menurun, Raja Salman sebetulnya sudah tidak aktif lagi di pemerintahan Arab Saudi sejak Agustus 2024. Saat ini Raja Salman lebih banyak istirahat dan bolak balik ke rumah sakit untuk mengecek kesehatannya.
- Muhammad Bin Salman Batal ke Jepang
Muhammad Bin Salman atau MBS membatalkan kunjungannya ke Jepang setelah mengetahui kondisi sang ayahnya kurang baik dan lebih memilih merawat sang ayah hingga kondisinya membaik.