Klarifikasi SMA Islam As Syafi’iyah 01 Jakarta soal Kasus Penganiayaan Siswa oleh Kakak Kelas Hingga Kritis

Ntvnews.id, Jakarta - Belakangan ini, publik dihebohkan oleh sebuah peristiwa tragis yang melibatkan seorang siswa SMA bernama Afdal Ali (16) yang mengalami penganiayaan hingga kritis oleh kakak kelasnya.

Kabar yang beredar menyebutkan bahwa insiden ini terjadi di lingkungan SMA Islam As Syafi'iyah 01 Jakarta, namun pihak sekolah telah memberikan klarifikasi resmi terkait kesalahpahaman tersebut.

Baca Juga:

Kekerasan Anak di Daycare Terjadi Lagi, Pengasuh Paksa Cekoki Balita untuk Telan Makanan

Harta Kekayaan Brian Armstrong yang Diduga Mantan Suami Raline Shah Capai Rp144 Triliun

Dalam sebuah pernyataan resmi yang disampaikan oleh pihak SMA Islam As Syafi’iyah 01 Jakarta, sekolah tersebut menegaskan bahwa insiden penganiayaan yang melibatkan Afdal Ali tidak terjadi di sekolah mereka.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh SMA Islam As-syafi'iyah 01 (@smaislamassyafiiyah01)

"Pada kesempatan ini kami pihak sekolah menyampaikan bahwa kasus tersebut bukan dari SMA Islam As Syafi'iyah 01 Jakarta, tetapi dari sekolah yang berbeda," demikian pernyataan resmi sekolah, dikutip dari akun Instagram @smaislamassyafiiyah01, dikutip Kamis (10/10/2024).

"Dalam berita yang beredar sekolah yang melakukan tindakan tersebut beralamat di Jalan Barkah,Balimatraman,manggarai selatan,Tebet, Jakarta Selatan. Sedangkan sekolah kami (SMA Islam As Syafi'iyah 01 Jakarta) beralamat di Jl. Bukit Duri Selatan No.29 8, RT.8/RW.3, Bukit Duri, Kec. Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12840," lanjutnya.

Dengan adanya pernyataan ini, pihak sekolah berharap agar masyarakat tidak lagi salah paham mengenai keterlibatan SMA Islam As Syafi'iyah 01 Jakarta dalam insiden tersebut.

Mereka menegaskan bahwa kasus penganiayaan yang terjadi sama sekali tidak ada kaitannya dengan sekolah mereka, dan nama sekolah mereka tercatut dalam laporan yang tidak akurat.

Diketahui siswa yang mengalami penganiayaan hingga kritis oleh kakak kelasnya merupakan murid di Madrasah Aliyah As-Syafi'iyah 01 Jakarta yang berlokasi di Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan.