Soal Kader Demokrat di Kabinet Prabowo, AHY: Tidak Ingin Berandai-andai

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Okt 2024, 14:22
Deddy Setiawan
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
AHY AHY (istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyatakan bahwa partainya tidak ingin berspekulasi mengenai posisi kementerian yang mungkin diisi oleh kader mereka di kabinet pemerintahan mendatang.

AHY mengatakan bahwa dia belum memiliki informasi pasti mengenai posisi apa saja yang akan dipegang oleh kader Partai Demokrat dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Jadi, kami terus terang tidak atau belum tahu, paling tidak secara pasti. Kami juga tidak ingin berandai-andai atau mengira-ngira," ujar AHY di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis, 10 Oktober 2024.

Selain itu, AHY juga menegaskan bahwa dia tidak mengetahui mengenai rumor bahwa partainya akan mendapatkan lima kursi menteri, dan bahwa dia akan diangkat sebagai menteri koordinator (menko) dalam kabinet yang akan datang.

Bca Juga: Soal PDIP Masuk Kabinet, Ini Respons Tak Terduga Demokrat

"Belum tahu, kami menunggu saja," katanya.

AHY mengimbau publik untuk bersabar menunggu Prabowo Subianto yang akan mengumumkan susunan kabinet setelah pelantikan sebagai Presiden RI periode 2024-2028, karena waktu pelantikan yang dijadwalkan pada 20 Oktober 2024 sudah dekat.

"Kita tunggu saja waktunya tidak lama lagi, kita tunggu saja apa yang menjadi keputusan beliau (Prabowo)," ucapnya.

Meskipun begitu, AHY mengakui bahwa dia telah berkomunikasi dengan Prabowo mengenai penyusunan kabinet.

"Oh ya, tentunya komunikasi dijalankan dengan baik," katanya.

Baca Juga: SBY Hadir di HUT ke-23 Demokrat Gunakan Kacamata Nyentrik

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa beberapa kandidat calon menteri telah dipanggil oleh Prabowo Subianto terkait kabinet pemerintahan mendatang.

"Orang dan nomenklatur sudah mulai disusun, bahkan sudah mulai ada yang dipanggil," ujar Muzani di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.

Muzani juga menyebut bahwa beberapa menteri dari kabinet Presiden Joko Widodo kemungkinan akan kembali dipilih untuk mengisi pos dalam kabinet Prabowo-Gibran.

x|close