Ntvnews.id, Jakarta - Naomi Daviola Setyanie (17) menjadi sorotan publik di media sosial setelah beberapa hari menghilang di jalur pendakian Gunung Slamet. Siswi SMK 3 Kota Semarang ini awalnya ikut dalam sebuah perjalanan Open Trip bersama rombongan siswa lain.
Tercatat, ada sekitar 40 orang yang mendaki Gunung Slamet. Naomi terpisah dari kelompoknya saat perjalanan turun, sehingga ia kehilangan jejak dan tersesat di tengah hutan.
Menurut informasi yang dibagikan oleh akun @merapi_uncover, Tim SAR berhasil menemukan Naomi dalam keadaan selamat pada Selasa (8/10/24) setelah dinyatakan hilang selama 3 hari 2 malam sejak Minggu (6/10/24).
Naomi menjelaskan kronologi kejadiannya. Ia memulai pendakian pada Sabtu (5/10/24) pukul 23.00 WIB melalui jalur Purbalingga dan tiba di puncak Gunung Slamet pada Minggu (6/10/24) sekitar pukul 13.00 WIB.
View this post on Instagram
Setelah beristirahat, kelompoknya memutuskan untuk turun kembali, tetapi di tengah perjalanan kelompok tersebut terpecah. Naomi menceritakan bahwa dalam kelompoknya ada empat orang. Satu orang di depan, dirinya di tengah, dan dua orang di belakang.
Awalnya, ia masih bisa melihat orang-orang di belakang, namun saat menoleh lagi, mereka sudah tidak terlihat. Ia pun tersesat di hutan tanpa melihat jalan keluar, hanya dikelilingi oleh hutan lebat.
Naomi menceritakan bahwa ia bertahan dengan bekal makanan yang sangat sedikit. Dia hanya membawa roti dan minum air dari sumber yang ditemukannya di sebuah danau.
Saat malam tiba, Naomi berusaha menjaga tubuhnya agar tetap hangat untuk mencegah hipotermia, mengingat pendakian yang dilakukan adalah "Tek Tok" atau pendakian tanpa bermalam, sehingga peralatan yang dibawanya sangat terbatas.
Naomi Pendaki Gunung Slamet (Instagram)
Pada hari kedua berada dalam keadaan tersesat, Naomi memperhatikan seekor burung dan memutuskan untuk mengikutinya. Meskipun ada perasaan ragu di awal, Naomi tetap mengikuti pergerakan burung tersebut.
Tanpa disangka, burung itu ternyata berperan sebagai penunjuk arah bagi Naomi. Berkat arahan dari burung tersebut, akhirnya Tim SAR dapat menemukan Naomi setelah mereka mendengar suaranya ketika memanggil namanya.
Naomi langsung menanggapi panggilan itu dan merasakan kelegaan saat tim penyelamat datang untuk mengevakuasinya dan langsung dibawa ke puskesmas.