Datangi Sekolah, Polisi Temui Terduga Pelaku Duel Berujung Siswa Koma

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 11 Okt 2024, 17:18
Moh. Rizky
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi penganiayaan. Ilustrasi penganiayaan.

Ntvnews.id, Jakarta - Polisi telah mendatangi sekolah madrasah aliyah (MA) di Tebet, Jakarta Selatan dimana siswanya terlibat duel hingga salah satunya koma. Kedatangan polisi guna menemui terduga pelaku.

Kasus ini sendiri masih didalami penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan. Menurut Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi, pihaknya awalnya menerima laporan terkait kasus tersebut pada Selasa, 8 Oktober 2024. Polisi lantas menindaklanjuti laporan dengan melakukan penyelidikan.

"Jadi setelah kita menerima (laporan), kita tindak lanjuti. Kemudian dari PPA lanjut didampingi oleh P3A, kemudian juga dari tim Inafis ke sekolah yang berada di kawasan Tebet," ujar Nurma di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2024).

Nurma mengungkapkan, polisi datang ke sekolah tersebut juga untuk menemui terduga pelaku. Walau demikian, ia tak mengungkapkan hasilnya.

"Karena memang penyidik kemarin ke sekolah, karena menemui untuk yang diduga melakukan," kata dia.

Polisi telah meminta keterangan sejumlah saksi peristiwa ini, salah satunya kepala madrasah.

"Lanjut kemudian dari situ kita mencari ketenangan, dari penyidik mencari keterangan apa-apa saja yang bisa kita cari, kita gali di situ," kata Nurma.

Ia menegaskan, peristiwa ini bukanlah bullying atau perundungan. Tapi merupakan perkelahian satu lawan satu. Perkelahian terjadi di gang dekat sekolah.

Pihaknya dan tim PPA telah mengunjungi korban di RS Budi Asih. Tapi, kondisi korban yang berada di ICU tak memungkinkan untuk dilihat maupun ditemui.

"Dari kemarin juga dari kapolsek kemudian juga dari tim PPA ke rumah sakit di Budi Asih sengaja untuk melihat atau memperjelas keadaannya yang menjadi korban," kata Nurma.

Korban yang mengalami koma merupakan siswa kelas 10, sedangkan pelaku merupakan kakak kelas korban.

x|close