5 Negara Arab yang Disebut-sebut Bisa Tekuk Militer Israel

NTVNews - 19 Mei 2024, 08:32
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Bendera Israel/ist Bendera Israel/ist

Ntvnews.id, Jakarta - Perseteruan antara Israel dan negara-negara Arab selalu menggantung di udara, siap pecah kapan saja. Dengan sejarah panjang dan rumit di antara mereka, potensi konflik senantiasa hadir.

Ketegangan dan pertikaian yang berlangsung lama antara Israel dan Palestina telah menyebabkan gesekan dan pertentangan dengan negara-negara Arab lainnya.

Yang terbaru, konflik Israel-Hamas sejak akhir tahun 2023 telah mengubah lanskap politik di Timur Tengah dan menghentikan proses normalisasi antara Israel dan beberapa negara Arab.

Aksi genosida Israel di Gaza pun semakin menyeret negara-negara lain terlibat konflik dengan rezim kolonial Zionis. Berikut adalah beberapa negara Arab yang memiliki kekuatan militer yang signifikan dan berpotensi menghadapi militer Israel:

Israel Gempur Rafah Palestina <b>(Istimewas)</b> Israel Gempur Rafah Palestina (Istimewas)

Iran

Iran punya kekuatan militer yang besar dan berada di peringkat 13 dari 145 negara dalam tinjauan tahunan Global Firepower dengan skor Power Index sebesar 0.22691. Iran memiliki beberapa kemampuan militer yang penting dalam konflik dengan Israel.

Baca Juga:

5 Negara Pemasok Senjata ke Israel yang Semakin Menggila di Rafah Palestina 

Teheran punya kemampuan rudal balistik yang luas dan telah menunjukkan kemampuannya meluncurkan serangan rudal jarak jauh. 

Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) secara terbuka menyatakan bahwa pangkalan Amerika Serikat (AS) di Timur Tengah, serta pangkalan Israel di Tel Aviv dan Haifa, berada dalam jangkauan rudal balistiknya.

Kekuatan angkatan laut Iran mampu mengancam navigasi di Teluk Persia dan Selat Hormuz. Ini adalah jalur pengiriman minyak yang penting dan potensial untuk digunakan sebagai titik tekanan strategis. Teheran punya kemampuan tak konvensional yang meliputi penggunaan mitra dan proxy di luar negeri.

Iran telah mendukung berbagai kelompok pejuang dan politik di Timur Tengah, termasuk Hizbullah di Lebanon dan Hamas di Gaza.

Iran dan Israel telah terlibat dalam apa yang sering disebut “perang bayangan”, di mana kedua negara melakukan operasi dan serangan tidak langsung satu sama lain. Misalnya, Iran telah menyalahkan Israel atas ledakan misterius yang menghancurkan fasilitas pengayaan uranium di Natanz. Israel juga kerap membunuh tokoh militer dan pakar nuklir Iran di berbagai negara.

Mesir 

Mesir memiliki sejarah panjang dalam konflik Arab-Israel, termasuk perang tahun 1948, 1967, dan 1973. Mesir adalah negara Arab pertama yang menandatangani perjanjian damai dengan Israel pada tahun 19792. Negara ini ingin memulihkan kedaulatannya atas Semenanjung Sinai, yang hilang dalam Perang Enam Hari 19672.

Baca Juga:
Zionis Israel Diambang Kehancuran, PM Netanyahu Ribut dengan Panglima Militer

Ini Alasan Israel Tetap Kekeuh Serang Rafah Palestina Meski Dikecam AS

Di sisi lain, Mesir juga ingin mengalihkan sumber daya dari pengeluaran militer untuk memperkuat ekonominya. Kairo saat ini ingin memperkuat hubungannya dengan Amerika Serikat, dengan berdamai dengan sekutunya, Israel.

Namun muncul ketegangan antara Mesir dan Israel saat ini. Apalagi sekarang Israel meningkatkan serangan militer di Rafah yang berbatasan dengan Mesir. Tindakan Israel itu memicu gelombang pengungsi yang dapat memasuki wilayah Mesir.

Kairo pun mengecam keras tindakan Israel di wilayah Rafah. Mesir berada di peringkat 15 dari 145 negara dalam tinjauan tahunan Global Firepower. Negara ini memiliki skor Power Index sebesar 0.22832. Kekuatan militer Mesir itu lebih unggul dibandingkan Israel jika terjadi perang sebenarnya.

Arab Saudi

  Agresi Israel di Jalur Gaza terus memakan korban warga sipil Palestina. Agresi Israel di Jalur Gaza terus memakan korban warga sipil Palestina.

Arab Saudi punya kekuatan militer yang signifikan dan berada di peringkat 17 dari 145 negara dalam tinjauan tahunan Global Firepower1. Beberapa kemampuan militer Arab Saudi ini penting dalam konteks konflik dengan Israel.

Saudi merupakan salah satu angkatan udara terkuat di Timur Tengah, dengan armada pesawat tempur yang modern dan canggih1. Ini termasuk pesawat tempur F-15 dan Eurofighter Typhoon, serta armada pesawat pengebom dan serangan darat.

Lebanon

Baca Juga:

Israel Mulai Gempur Rafah Palestina, Jumlah Korban Langsung Sebanyak Ini

Lebanon, yang berbagi perbatasan selatan dengan Israel, memiliki sejarah yang tegang dengan Israel di antara negara-negara Arab lainnya. S

ituasi kembali memenas saat Hizbullah turut mendukung pejuang Palestina melawan Israel, seiring genosida yang terjadi di Gaza. Lebanon berada di peringkat 118 dari 145 negara dalam tinjauan tahunan Global Firepower. Negara ini memiliki skor Power Index sebesar 2.4283, dengan skor 0.0000 dianggap sempurna.

x|close