Viral! TKW Taiwan Yanti Tuai Kontroversi Gara-Gara Mengemis Online Demi Gift Paus di TikTok

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Okt 2024, 12:28
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
TKW di Taiwan, Yanti. TKW di Taiwan, Yanti. (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Sebuah video viral dari TikTok kembali menghebohkan jagat media sosial. Kali ini, sorotan tertuju pada Yanti, seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Taiwan.

Aksi Yanti dalam siaran langsung di platform tersebut memicu kontroversi setelah dianggap melakukan tindakan tak pantas demi mendapatkan hadiah virtual dari para penonton.

Baca Juga:

Detik-detik Kecelakaan Mengerikan Bus Pariwisata dan Truk di Karanganyar

Viral Peserta CPNS Mendadak Kaku saat Ujian

Dalam video berdurasi 1 menit 49 detik yang diunggah melalui akun TikTok @23yantiii, terlihat Yanti menerima hadiah virtual berupa paus menyelam, salah satu gift paling berharga di TikTok yang bernilai 2.150 koin atau setara dengan sekitar Rp537.500.

TKW di Taiwan, Yanti. <b>(Instagram)</b> TKW di Taiwan, Yanti. (Instagram)

Konten semacam ini sudah menjadi tren di kalangan kreator TikTok, di mana hadiah virtual dari penggemar bisa ditukar menjadi uang tunai.

Namun, aksi Yanti menuai banyak kritik tajam. Netizen menganggap bahwa meskipun ia mendapat gift yang bernilai tinggi, caranya "mengemis" secara online untuk hadiah tersebut dipandang tidak layak.

"Maaf sebelumnya bk yanti? kita di beri thn kesuksesan dlm hal pekerjaan prgunakanlah dgn sebaik mungkin? karena kehidupan manusia trs berputar," tulis salah satu netizen.

Kolom komentar siaran langsung Yanti pun langsung dibanjiri berbagai respons negatif. Banyak yang menyayangkan tindakannya dan merasa Yanti telah mencoreng citra TKW lain yang bekerja keras dan berjuang di luar negeri.

Warganet bahkan menuding Yanti mau melakukan apa pun demi mendapat hadiah dari penggemar.

Di tengah kritik pedas dan perdebatan, Yanti belum memberikan tanggapan resmi mengenai video yang viral ini.

Sementara beberapa netizen memberikan komentar sarkastis terhadap situasi tersebut, banyak yang berharap Yanti dan para kreator lainnya dapat lebih berhati-hati agar tidak merusak reputasi dan citra baik pekerja Indonesia di luar negeri.

x|close