Presiden, Pejabat Hingga Menteri Luar Negeri Iran Dinyatakan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

NTVNews - 20 Mei 2024, 11:59
Deddy Setiawan
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Presiden Iran Ebrahim Raisi Presiden Iran Ebrahim Raisi (Tangkapan Layar: YouTube)

Ntvnews.id, Iran - Seorang pejabat Iran mengatakan pada hari Senin, 20 Mei 2024, menyatakan secara resmi bahwa Presiden Iran Ebrahim Raisi dan menteri luar negerinya tewas dalam sebuah kecelakaan helikopter di daerah pegunungan yang bercuaca buruk.

"Presiden Raisi, menteri luar negeri dan semua penumpang di dalam helikopter tewas dalam kecelakaan itu," kata pejabat senior Iran itu kepada Reuters, yang tidak mau disebutkan namanya karena sensitivitas masalah ini.

Kantor berita Iran, Mehr, mengkonfirmasi kematian tersebut, melaporkan bahwa "semua penumpang helikopter yang membawa presiden dan menteri luar negeri Iran menjadi martir".

Presiden Iran Ebrahim Raisi <b>(Tangkapan Layar: YouTube)</b> Presiden Iran Ebrahim Raisi (Tangkapan Layar: YouTube)

Seorang pejabat Iran sebelumnya mengatakan kepada Reuters bahwa helikopter yang membawa Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian terbakar habis dalam kecelakaan pada hari Minggu.

TV pemerintah melaporkan bahwa gambar-gambar dari lokasi kejadian menunjukkan pesawat tersebut menabrak sebuah puncak gunung, meskipun belum ada keterangan resmi mengenai penyebab kecelakaan tersebut.

Kantor berita pemerintah, IRNA mengatakan Raisi terbang dengan helikopter Bell 212 buatan AS. Raisi, 63 tahun, terpilih sebagai presiden pada tahun 2021, dan sejak menjabat telah memerintahkan pengetatan hukum moralitas, mengawasi tindakan keras terhadap protes anti-pemerintah, dan berusaha keras dalam perundingan nuklir dengan negara-negara kuat dunia.

Baca Juga:

Presiden Iran Meninggal Dunia

Presiden Iran Ebrahim Raisi Dinyatakan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, yang memegang kekuasaan tertinggi dengan keputusan akhir atas kebijakan luar negeri dan program nuklir Iran, sebelumnya berusaha meyakinkan warga Iran, dengan mengatakan bahwa tidak akan ada gangguan terhadap urusan negara.

Perjuangan Pencarian Helikopter

Penampakan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh <b>(Anadolu Agency)</b> Penampakan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh (Anadolu Agency)

Tim penyelamat berjuang melawan badai salju dan medan yang sulit sepanjang malam untuk mencapai reruntuhan pada Senin dini hari.

"Dengan ditemukannya lokasi jatuhnya helikopter, tidak ada tanda-tanda kehidupan yang terdeteksi di antara para penumpang helikopter," ujar kepala Bulan Sabit Merah Iran, Pirhossein Kolivand, kepada TV pemerintah.

Sebelumnya, lembaga penyiaran nasional tersebut telah menghentikan semua program reguler untuk menayangkan doa bersama bagi Raisi di seluruh negeri.

Baca Juga:

Profil Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Alami Kecelakaan Helikopter Buatan Amerika Serikat

Pada dini hari Senin, video ini menunjukkan tim penyelamat, mengenakan jaket cerah dan senter kepala, berkerumun di sekitar perangkat GPS saat mereka mencari lereng gunung yang gelap gulita dengan berjalan kaki di tengah badai salju.

Beberapa negara menyatakan keprihatinannya dan menawarkan bantuan dalam penyelamatan.

Gedung Putih mengatakan bahwa Presiden AS Joe Biden telah diberi pengarahan mengenai laporan mengenai kecelakaan tersebut. China mengatakan bahwa mereka sangat prihatin. Uni Eropa menawarkan teknologi pemetaan satelit darurat. 

x|close