Megawati Tak Hadir Pelantikan Prabowo, PDIP Beberkan Alasannya

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua DPP PDIP, Ahmad Basarah, mengungkapkan alasan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri tak hadi di pelantikan Prabowo-Gibran hari ini, Minggu, 20 Oktober 2024.

"Ibu Mega telah menugaskan saya secara khusus pada tanggal 17 oktober kemarin untuk menyampaikan pesan dan amanat beliau kepada presiden terpilih Prabowo Subianto melalui ketua mpr yang juga sekjen gerindra ahmad muzani," ujarnya di Kompleks, Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.

Dalam kesempatan pertemuan menyampaikan amanat, saya bertemu pak muzani yang didampingi oleh kolega beliau bapak Budi Jiwandono di ruangan ketua mpr ri pada tanggal 17 Oktober sore." sambunynya.

Baca Juga: Janur Kuning Muncul di Tempat Pelantikan Presiden Prabowo

Menurutnya, pertemuan terjadi selama 45 menin dan menyampaikan delapan poin pesan Megawati ke Prabowo.

"Pertemuan kami sekitar 45 menit dan 8 poin pesan Ibu Megawati kepada prabowo sudah saya sampaikan secara langsung kepada muzani yang didampingi budi jiwandono pada waktu itu," ungkapnya.

"Adapun pesan ibu mega yang telah saya sampaikan kepada muzani untuk disampaikan ke prabowo pertama, ibu megawati menitipkan salam dan menyampaikan ucapan selamat ulang tahun pada prabowo di tanggal 17 Oktober kemarin," sambungnya.

Salah satu pesan yang disampaikan Megawati adalah permintan maafnya karena tidak hadir di dalam acara pelantikan dan dirinya juga sedang tidak sehat.

"Yang kedua ibu mega meminta kepada saya untuk menyampaikan permohonan maaf kepada prabowo karena pada hari ini ibu mega dengan sangat terpaksa tidak dapat menghadiri pelantikan beliau sebagai presiden ri karena memang kondisi kesehatan beliau setelah pulang dari lawatan napak tilas bung karno ke st peterberg dan uzbekistan mengunjungi masjid yang diminta presiden soekarno pada waktu itu untuk dijadikan kembali menjadi masjid setelah pemerintah komunis soviet mengubahnya menjadi gudang dan meminta untuk ditemukannya makam imam bukhori seorang perawi nabi yang sangat termasyur yang bung karno minta sebagai satu syarat kunjungannya atas undangan" ucapnya.

"Ibu Mega tidak ingin prosesi pelantikan presiden yang berlangsung begitu khidmat bagi bangsa Indonesia terganggu apabila beliau hadir di dalam ruangan itu kemudian batuk dan flu dan sebagainya." pungkasnya.