Profil Fajar Riza Ul Haq, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Okt 2024, 23:41
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Fajar Riza Ul Haq, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Fajar Riza Ul Haq, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. (Youtube Sekretariat Presiden)

Ntvnews.id, Jakarta - Dalam susunan Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, nama Fajar Riza Ul Haq muncul sebagai Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.

Hal ini diketahui saat Presiden, Prabowo Subianto mengumumkan nama-nama kabinetnya pada periode 2024-2029 di Istana Jakarta, pada Minggu, (20/10/2024).

"Fajar Riza Ul Haq, Wakil Menteri Pendidikan," ujar Prabowo.

Baca Juga: Profil Arif Havas Oegroseno, Wakil Menteri Luar Negeri

Prabowo dan kabinet pemerintah Republik Indonesia. <b>(Youtube Sekretariat Presiden)</b> Prabowo dan kabinet pemerintah Republik Indonesia. (Youtube Sekretariat Presiden)

Lantas siapakah Fajar Riza Ul Haq? berikut profil singkatnya.

Fajar Riza Ul Haq, yang lahir pada 1 Februari 1979 di Sukabumi, adalah seorang penulis, intelektual, dan pemimpin di lingkungan Muhammadiyah yang memiliki kontribusi luas dalam berbagai bidang.

Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dan pengalamannya dalam beragam organisasi, Fajar telah menjadi salah satu sosok penting dalam dunia intelektual dan sosial di Indonesia.

Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua Lembaga Kebudayaan dan Kesenian (LKKS) PP Muhammadiyah periode 2022-2027.

Fajar memulai pendidikannya di Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), tempat di mana ia meraih gelar sarjananya pada tahun 2002.

Pada saat yang sama, ia juga memperdalam ilmu agama sebagai santri di Pondok Muhammadiyah Hajjah Nuriyah Shabran. Di UMS, Fajar tidak hanya menonjol sebagai mahasiswa berprestasi, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial dan politik kampus.

Keaktifan Fajar dalam organisasi dimulai dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), di mana ia menjabat sebagai Ketua Pimpinan Cabang IMM Sukoharjo pada periode 2000–2001.

Keterlibatan aktifnya dalam IMM terus berlanjut, hingga ia dipercaya menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah IMM Jawa Tengah dan akhirnya menduduki posisi penting di tingkat nasional sebagai pengurus di Dewan Pimpinan Pusat IMM.

Setelah menyelesaikan sarjananya di UMS, Fajar melanjutkan pendidikan pascasarjana di Center for Religious and Cross Cultural Studies di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, dan lulus pada tahun 2006.

Di sini, ia mendalami kajian lintas budaya dan agama, bidang yang semakin memperkaya perspektifnya dalam memahami berbagai dinamika sosial, politik, dan agama di Indonesia.

Pada tahun 2009, Fajar terpilih sebagai peserta Chevening Fellowship di Universitas Birmingham, Inggris.

Tidak hanya itu, ia juga berkesempatan mengikuti program-program internasional bergengsi lainnya, seperti New Generation Seminar di East West Centre, Hawaii (2007), dan Australia-Indonesia Young Muslim Leaders Exchange Program (2005).

Komitmennya terhadap pendidikan berlanjut hingga tingkat doktoral, di mana Fajar berhasil meraih gelar Doktor dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 2024.

Selain kiprahnya di dunia akademis dan organisasi, Fajar juga memiliki pengalaman yang luas dalam pemerintahan.

Ia pernah menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di era Muhadjir Effendy, dan kemudian menjadi Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara di bawah kepemimpinan Pratikno.

x|close