Profil Burhanuddin yang Kembali Duduki Jabatan Jaksa Agung

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Okt 2024, 13:50
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Jaksa Agung, Sanitiar Burhanuddin. Jaksa Agung, Sanitiar Burhanuddin. (Dok.Wikipedia)

Ntvnews.id, Jakarta - Pada Minggu malam, 20 Oktober 2024, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi mengumumkan 48 nama menteri, lima pejabat setingkat menteri, dan 59 wakil menteri yang tergabung dalam Kabinet Merah Putih.

Nama kabinet tersebut disepakati bersama dengan ketua umum partai koalisi pendukung pemerintah.

Baca Juga: Jadi Menko Perekonomian Lagi, Ini Tugas Utama Airlangga Hartarto dari Prabowo

"Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi kami, kami beri nama kabinet ini Kabinet Merah Putih," ucap Prabowo dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Senin (21/10/2024).

Pelantikan Menteri Kabinet Merah Putih Pelantikan Menteri Kabinet Merah Putih

Salah satu pejabat negara yang kembali diangkat adalah Sanitiar Burhanuddin, yang melanjutkan tugasnya sebagai Jaksa Agung.

Baca Juga: Deretan Menteri Perempuan di Kabinet Merah Putih

Burhanuddin, yang sering disebut dengan nama ST Burhanuddin, telah menjabat sebagai Jaksa Agung sejak 2019, dan memiliki perjalanan panjang sebagai seorang jaksa karier.

Berikut profil singkatnya.

Lahir pada 17 Juli 1954, Burhanuddin menyelesaikan pendidikan hukumnya di Universitas Diponegoro pada 1983.

Ia kemudian melanjutkan pendidikan magister manajemen di Universitas Indonesia pada 2001, dan meraih gelar doktor dari Universitas Satyagama pada 2006.

Kariernya di dunia hukum dimulai pada 1989 ketika ia mengikuti Pendidikan Pembentukan Jaksa.

Sejak itu, Burhanuddin menempati berbagai posisi penting, seperti Kepala Kejaksaan Negeri Bangko Jambi, Asisten Pidana Umum Kejati Jambi, hingga Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara.

Sebelum diangkat menjadi Jaksa Agung pada 2019, ia menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) hingga pensiun pada 2014.

Di bawah kepemimpinannya, Kejaksaan Agung berhasil mengungkap berbagai kasus, termasuk beberapa skandal korupsi dengan nilai kerugian negara yang sangat besar.

Selain memberantas korupsi, Burhanuddin juga memimpin berbagai inisiatif di bidang lain, seperti penerapan keadilan restoratif.

x|close