Profil Saleh Partaonan Daulay, Ketua Komisi VII DPR RI Periode 2024-2029

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Koordinator bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang), Saan Mustopa, baru-baru ini mengumumkan struktur pimpinan Komisi VII DPR RI untuk periode 2024-2029.

Pimpinan yang terpilih diharapkan mampu menjalankan tugas dan fungsi komisi ini dengan baik, terutama dalam mendorong kemajuan di sektor perindustrian, UMKM, ekonomi kreatif, pariwisata, dan sarana publikasi.

Baca Juga: Pria Bersenjata Tajam Hadang Bus Transjakarta di Sarinah, Penumpang Panik!

Salah satu sosok yang terpilih adalah Saleh Partaonan Daulay dari Fraksi PAN, yang ditunjuk sebagai Ketua Komisi VII DPR RI untuk periode ini.

Berikut profil singkat Saleh Partaonan Daulay.

Lahir pada 5 April 1974, Saleh Partaonan Daulay adalah seorang politikus dan akademikus yang berasal dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Ia berhasil terpilih sebagai anggota DPR pada Pemilu 2014 mewakili Dapil Sumatera Utara II. Selain sebagai politikus, Saleh juga dikenal sebagai seorang aktivis di Angkatan Muda Muhammadiyah.

Penetapan Pimpinan Komisi VII DPR RI. (Instagram)

Selama kuliah, ia aktif di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan pernah menjabat sebagai Ketua Umum Komisariat IMM Fakultas Sastra.

Selepas lulus dari USU pada tahun 1997, Saleh melanjutkan studi pascasarjana di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Universitas Indonesia (UI) di bidang Sejarah Peradaban Islam dan Filsafat.

Selama studinya, Saleh mendapat sejumlah beasiswa yang membantunya menyelesaikan pendidikan.

Baca Juga: 5 Fakta Kontroversi TKW Taiwan Yanti yang Viral di TikTok

Setelah meraih gelar magister, ia mulai berkarier sebagai dosen di berbagai universitas dan aktif mengajar di bidang filsafat, baik di UIN Syarif Hidayatullah maupun di universitas-universitas swasta di Jakarta.

Pada tahun 2000, Saleh melanjutkan pendidikan S-3 di UIN Syarif Hidayatullah, mengambil jurusan Pemikiran Islam. Di saat bersamaan, ia juga kembali aktif di Muhammadiyah, menjabat sebagai Wakil Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah dan terlibat dalam berbagai kegiatan organisasi lainnya.

Pada tahun 2007, Saleh berhasil mendapatkan beasiswa Ford Foundation yang memberinya kesempatan untuk melanjutkan studi di Colorado State University, Amerika Serikat.

Setelah menyelesaikan studinya, Saleh kembali ke Indonesia dan aktif mengajar serta terlibat dalam Muhammadiyah.

Pada Muktamar Pemuda Muhammadiyah tahun 2010, Saleh terpilih sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2010-2015, menegaskan posisinya sebagai salah satu pemimpin muda yang berpengaruh di organisasi tersebut.