Prabowo Buka Pembekalan Kabinet di Akmil Magelang

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto buka rangkaian kegiatan pembekalan kepada jajaran anggota Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil), Lembah Tidar, Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Jumat, 25 Oktober 2024.

Acara ini merupakan bagian dari agenda retreat yang dirancang untuk memperkuat sinergi dan soliditas di antara para anggota kabinet, sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih efektif dan efisien sebagai tim.

Informasi mengenai kegiatan ini disampaikan oleh Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi yang ikut serta dalam agenda retreat Kabinet Merah Putih.

Prabowo dan Para Menteri Kabinet Merah Putih (Istimewa)

Presiden membuka agenda pembekalan melalui penyampaian arahan kepada para peserta yang berlangsung usai kegiatan olahraga dan santap pagi, sekitar pukul 08.00 WIB.

Mengutip dari Antara, pembukaan kegiatan berlangsung di ruang AH Nasution, kompleks Akmil Magelang, yang menghadirkan para menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan khusus, hingga penasihat khusus presiden.

Kegiatan tersebut dirancang untuk memperkuat hubungan kerja di antara para anggota kabinet serta meningkatkan kinerja mereka dalam melayani rakyat Indonesia.

Kegiatan pembekalan berlangsung selama sekitar 4,5 jam, hingga memasuki jadwal shalat Jumat berjamaah pada tenda dome yang telah disiapkan di lingkungan Akmil.

Prabowo dan Para Menteri Kabinet Merah Putih (Istimewa)

Usai santap siang di ruang KS Tubun Akmil, agenda dilanjutkan dengan pembahasan materi mulai pukul 13.30 WIB.

Saat memimpin kegiatan latihan baris berbaris pada Jumat pagi, Prabowo menekankan pentingnya kegiatan pembekalan ini sebagai upaya menyamakan frekuensi dan gerak langkah sebagai pemerintah.

"Kita harus bergerak seirama dengan tujuan yang sama. Pemerintah itu tidak bekerja sendiri-sendiri, melainkan sebagai tim," ujar Presiden.

Prabowo juga menambahkan bahwa kerja sama tim terbaik dapat dilihat dari sepak bola, di mana semua pemain harus memiliki keyakinan dan tujuan yang sama. Tim Kabinet Merah Putih juga harus menyadari bahwa mereka berkompetisi dengan negara-negara lain.