Kesaksian Mengerikan Penumpang Singapore Airlines: Pesawat Merosot

Ntvnews.id, Bangkok - Seorang penumpang Singapore Airlines yang mengalami turbulensi parah menceritakan pengalaman menakutkan yang dialaminya di dalam pesawat. Insiden tersebut menyebabkan kematian satu penumpang.

"Dengan tiba-tiba, pesawat mulai miring dan terjadi guncangan yang membuat saya siap menghadapi situasi yang tak terduga. Tiba-tiba, pesawat merosot secara drastis. Beberapa penumpang yang tidak menggunakan sabuk pengaman terlempar ke atas langit-langit," ungkap Dzafran Amir, seorang penumpang, seperti yang dikutip oleh Reuters.

Keadaan Pesawat Singapore Airlines (Reuters)

"Dalam keadaan seperti itu, beberapa orang mengalami luka pada kepala karena terbentur bagian atap kabin yang penyok. Mereka menabrak peralatan seperti lampu dan masker yang langsung mengenai mereka," tambahnya.

Pesawat yang mengalami turbulensi parah tersebut adalah Boeing 777-300ER. Awalnya, pesawat ini dijadwalkan untuk terbang dari London menuju Singapura.

Setelah terbang 11 jam, pesawat membawa 211 penumpang dan 18 kru itu dilaporkan mengalami penurunan ketinggian dari 37 ribu kaki sampai 31 ribu kaki, di sekitar Laut Andaman dekat Thailand.

Baca Juga: Kronologi Singapore Airlines, Pesawat Sempat Turun Tajam dari Ketinggian 37.000 Kaki

Akhirnya pesawat itu mendarat darurat dengan selamat di bandara Suvarnabhumi Bangkok. Otoritas bandara itu hanya menyebut satu korban jiwa tanpa mengungkap berapa jumlah korban luka.

Polisi imigrasi Thailand memastikan medis sudah dikirimkan untuk membantu penumpang di pesawat Singapore Airlines.

"Prioritas kami adalah memberikan seluruh bantuan bagi semua penumpang dan kru di pesawat," ucap Singapore Airlines.