Ntvnews.id, Rusia - Presiden Rusia, Vladimir Putin mengucapkan selamat kepada Donald Trump atas kemenangannya dalam pemilihan presiden AS.
"Saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan selamat kepadanya atas terpilihnya ia sebagai Presiden Amerika Serikat. Saya telah mengatakan bahwa kami akan bekerja sama dengan kepala negara mana pun yang dipercaya oleh rakyat Amerika," kata Putin pada sesi pleno Klub Diskusi Internasional Valdai di kota resor Sochi, Rusia, dikutip dari Anadolu, Jumat, 8 November 2024.
Ia mengatakan bahwa ia "terkesan" dengan perilaku Trump selama dua kali percobaan pembunuhan tahun ini dan menggambarkan presiden terpilih AS tersebut sebagai "pria pemberani."
Vladimir Putin mengklaim bahwa Trump "diburu" selama masa jabatan presiden pertamanya yang membuatnya "takut untuk mengambil langkah." Ia juga mengatakan bahwa ia siap untuk berdiskusi dengan Trump.
Kremlin sendiri mengatakan pada hari Kamis, 7 November 2024, bahwa mereka tidak menutup kemungkinan adanya pembicaraan antara Putin dan Trump sebelum pelantikan Trump pada bulan Januari 2025.
Trump, seorang Republikan, mengalahkan kandidat dari Partai Demokrat dan Wakil Presiden Kamala Harris dalam pemilihan presiden, mengamankan 295 suara Electoral College saat ini, jauh di atas jumlah yang dibutuhkan yaitu 270.
Kemenangan tersebut menandai kembalinya Donald Trump ke kursi kepresidenan untuk masa jabatan kedua dan terakhir.