Ntvnews.id, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan ada lima provinsi yang dianggap paling rawan dalam Pilkada Serentak 2024. Hal ini disampaikannya saat Rapat Kerja dengan Komisi III DPR yang membahas program kerja 2025 dan isu-isu terkini, Senin, 11 November 2024.
Listyo menyebutkan bahwa lima provinsi tersebut adalah Jakarta, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Jawa Barat, dan Kalimantan Timur. Pemetaan wilayah rawan pemilu ini dilakukan berdasarkan data dari berbagai kementerian dan lembaga terkait.
"Kita telah buat Indeks Kerawanan Pemilu (IKP), baik oleh Bawaslu maupun oleh Baintelkan Polri terkait dengan IKP. Dan kami juga tambahkan perhatian terhadap 202 daerah yang diikuti dua paslon, yang memiliki kerawanan tertinggi di lima provinsi," kata Listyo Sigit, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 11 November 2024.
Baca Juga: Restorative Justice Guru Honorer Supriyani, Kapolri: Belum Ada Kesepakatan
"Menjadi perhatian kita dalam menentukan pola pengamanan termasuk penentuan mana daerah yang sangat rawan. Dan daerah rawan yang tentunya menjadi perhatian dari rekan-rekan Kapolda, yang langsung menggelar operasi kewilayahan Mantap Praja," katanya lagi.
Listyo juga menambahkan bahwa Polri telah mendeteksi empat provinsi, serta dua kabupaten dan kota yang sangat rawan dalam pelaksanaan pemilu. Daerah-daerah provinsi tersebut mencakup Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua, dan kabupaten/kota di Jayapura serta Yahukimo.