Ntvnews.id, Bandung - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan, berencana untuk melakukan perubahan tata ruang di wilayah Jawa Barat. Langkah ini bertujuan untuk mengatasi berbagai permasalahan lingkungan di provinsi tersebut.
"Kita akan melakukan perubahan tata ruang agar ruang gunung itu diperluas," ujar Dedi dalam Debat Pilkada Jawa Barat kedua yang berlangsung pada Sabtu, 16 November 2024.
Menurut Dedi, perbaikan pada ruang gunung akan membawa dampak besar, terutama dalam menangani persoalan banjir dan tanah longsor.
Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan (Instagram @dedimulyadi71)
"Harus ada tindakan tegas dan terukur terhadap pembalakan, penebangan liar, dan kita harus memetakan wilayah yang harusnya tak mendapat izin," jelasnya.
Dedi menegaskan bahwa ia tidak menginginkan wilayah yang seharusnya diperuntukkan sebagai sawah, kolam, atau danau dialihfungsikan menjadi kawasan industri atau perumahan. Ia juga menekankan pentingnya pemetaan ulang sungai di daerah tersebut.
"Agar sungai dari hulu ke hilir mengalir baik, tidak ada bangunan di atasnya, tidak ada pembuangan sampah dan limbah," tutup Dedi.
Dedi Mulyadi dan Erwan (YouTube)
Debat publik kedua Pilgub Jawa Barat ini melibatkan empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat. Acara tersebut digelar di Hotel Patra Cirebon, Kedawung, Kabupaten Cirebon, pada Sabtu, 16 November 2024.
Para pasangan calon yang berpartisipasi adalah Acep Adang Ruhiat dan Gitalis Dwinatarina (nomor urut 1), Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja (nomor urut 2), Ahmad Syaikhu dan Ilham Akbar Habibie (nomor urut 3), serta Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan (nomor urut 4).
Debat kedua ini bertema Budaya Inovatif untuk Jawa Barat yang Gemah Ripah Repeh Rapih. Terdapat enam subtema meliputi budaya industri, pariwisata, peningkatan pendapatan asli daerah berbasis sumber daya alam, mitigasi bencana, kualitas lingkungan hidup, serta toleransi beragama.