Ntvnews.id, Washington DC - Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mengejutkan banyak pihak di Washington dengan menunjuk Pete Hegseth, seorang penyiar Fox News dan veteran militer, sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
Keputusan ini memicu kontroversi, terutama karena Hegseth pernah dituduh melakukan kekerasan seksual pada tahun 2017. Meski demikian, tidak ada tuntutan hukum yang diajukan terkait tuduhan tersebut.
Trump mengumumkan nominasi Hegseth pada Selasa lalu, meski pria berusia 44 tahun itu belum memiliki pengalaman dalam pemerintahan atau memimpin organisasi besar.
Baca Juga: Heboh, Terungkap Biden-Trump Bicarakan Ukraina di Gedung Putih
Dilansir dari Reuters, Senin, 18 November 2024,Kepolisian Monterey, California, mengonfirmasi bahwa mereka menyelidiki "dugaan kekerasan seksual" yang melibatkan Hegseth di sebuah hotel pada Oktober 2017. Dugaan tersebut mencakup memar di paha kanan korban.
Laporan ini pertama kali diungkapkan oleh Vanity Fair dan mengejutkan tim Trump. Pengacara Hegseth, Timothy Parlatore, menyatakan bahwa tuduhan tersebut telah diselidiki oleh Kepolisian Monterey tanpa ditemukan bukti yang mendukung.
Direktur komunikasi Trump, Steven Cheung, juga menegaskan bahwa Hegseth telah membantah tuduhan tersebut dengan tegas dan tidak ada dakwaan yang diajukan.
"Kami menantikan konfirmasi Pete Hegseth sebagai Menteri Pertahanan Amerika Serikat sehingga ia dapat segera memulai tugasnya untuk Make America Safe and Great Again," ujar Cheung.
Hegseth, yang memiliki pengalaman dalam perang Irak, Afghanistan, dan bertugas sebagai perwira infanteri di Teluk Guantanamo, dikenal mendorong militer AS untuk lebih agresif. Trump menyebut Hegseth sebagai sosok "tangguh, cerdas, dan pendukung prinsip America First."
Baca Juga: Korsel Sebut Hubungan dengan AS Tak Bakal Goyah di Bawah Donald Trump
Sebagai kontributor Fox News sejak 2014, Hegseth menjadi pembawa acara Fox and Friends Weekend dan Fox Nation.
Kehidupan pribadi Hegseth juga menjadi sorotan. Ia telah menikah tiga kali. Pernikahan pertamanya berakhir pada 2009 akibat "kerusakan yang tidak dapat diperbaiki" dan perselingkuhan. Pada 2017, istri keduanya mengajukan gugatan cerai sebulan setelah Hegseth memiliki anak dengan seorang produser Fox News, yang kemudian dinikahinya.
Penunjukan Hegseth menjadi Menhan oleh Trump menyoroti pilihan presiden yang sering kontroversial, memadukan pengalaman militer Hegseth dengan pandangan politik yang mendukung kebijakan America First.