Fakta Mengerikan Gadis 18 Tahun Tewas Bunuh Diri di Kosan Medan

Ntvnews.id, Jakarta - Informasi pada artikel ini bukan untuk menginspirasi siapa saja untuk melakukan tindakan yang sama. Jika Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasi ke psikolog, psikiater, dan klinik kesehatan mental.

Seorang gadis berusia 18 tahun ditemukan tewas di kamar kosannya di Medan pada Minggu kemarin, 17 November 2024. Kabarnya gadis tersebut diduga melakukan aksi bunuh diri.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Warga Net Netizen (@info.negri)

Berikut beberapa fakta mengerikan gadis berusia 18 tahun menekan melakukan aksi bunuh diri di kamar kosannya di Medan dilansir berbagai sumber:

Baca Juga: Detik-detik Seorang PNS Bunuh Diri dengan Melompat dari Jembatan Interchange Manado

- Tidak Ditemukan Tanda Kekerasan

Setelah mendengar kabar bahwa ada gadis yang nekat melakukan aksi bunuh diri, petugas kepolisian langsung datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hal ini disampaikan langsung Kapolsek Labuhan Kompol PS. Simbolon.

Dalam pemeriksaan sementara tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban. Jadi untuk sementara kesimpulanya adalah bahwa korban melakukan tewas akibat bunuh diri.

- Kronologi

Gadis tersebut melakukan aksi nekatnya dengan menggunakan kerudung yang digunakan sebagai tali untuk melakukan aksi bunuh dirinya dan jasad korban ditemukan oleh salah satu temannya untuk mengajak kerja.

Lalu teman korban yang bernama Jihanna Fahrisa (18) langsung melapor ke bapak kosan untuk mendobrak pintu. Namun setelah didobrak korban sudah tidak bernyawa dan langsung melakukan laporan ke pihak kepolisian.

Baca Juga: Tragedi Dugaan Bunuh Diri di Ciracas, Penyelidikan Polisi Berlangsung

- Motif

Gadis berinisial DSA itu melakukan aksi bunuh diri setelah ia bertengkar dengan pacarnya yang menjalani hubungan LDR. Hal ini melalui keterangan akun Instagram @info.negeri. Kini jasad korban masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.