Ntvnews.id, Mojokerto - Debat publik ketiga Pilkada Mojokerto 2024 berubah menjadi sorotan utama setelah pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Ika Puspitasari dan Rachman Sidharta Arisandi, memutuskan untuk tidak ikut serta meskipun sudah hadir di lokasi.
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu, 16 November 2024, ini membuat debat berjalan dengan kursi kosong, menyisakan tanda tanya besar bagi publik.
Baca Juga: Hujan Deras Bikin Pohon Bertumbangan di Jalan Pajajaran Pamulang
Keputusan mengejutkan ini ternyata dilatarbelakangi ketidaksetujuan paslon nomor 2 terhadap aturan debat yang diberlakukan oleh KPU Kota Mojokerto.
Lihat postingan ini di Instagram
Salah satu poin tata tertib yang menjadi titik keberatan adalah poin ketujuh, yang melarang peserta membawa kertas dan alat tulis sendiri selain yang telah disediakan oleh panitia.
Ika Puspitasari dan Rachman Sidharta merasa aturan ini membatasi kebebasan mereka dalam mempersiapkan argumen dan mencatat poin penting selama debat.
KPU Kota Mojokerto menyayangkan keputusan walk out ini dan menegaskan bahwa aturan tersebut diberlakukan untuk menjamin keteraturan dan kesetaraan di antara semua peserta debat.