Ntvnews.id, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat ada beberap titik, meliputi RT dan ruas jalan terendam akibat hujan deras pada Selasa, 19 November 2024.
Jumlah tersebut berdasarkan data yang dihimpun BPBD DKI Jakarta hingga pukul 18.00 WIB.
BPBD mencatat genangan yang terjadi mengalami kenaikan dari 3 RT menjadi 9 RT atau 0.029% dari 30.772 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta dan Jalan tergenang mengalami kenaikan dari 4 Ruas Jalan menjadi 6 Ruas Jalan.
Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut:
*Jakarta Utara terdapat 3 RT yang terdiri dari:*
- Kel. Pluit
* Jumlah: 3 RT
* Ketinggian: 10 s.d 60 cm
* Penyebab: Rob
*Jakarta Barat terdapat 4 RT yang terdiri dari:*
- Kel. Sukabumi Selatan
* Jumlah: 3 RT
* Ketinggian: 60 s.d 100 cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi
- Kel. Sukabumi Utara
* Jumlah: 1 RT
* Ketinggian: 60 cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi
*Jakarta Selatan terdapat 2 RT yang terdiri dari:*
- Kel. Cilandak Timur
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 140 cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi & Luapan Kali Krukut
*Jalan Tergenang terdapat 6 Ruas Jalan yang terdiri dari:*
1. Jl. Hiu Pelabuhan Muara Baru, Kel. Penjaringan, Jakarta Utara
Ketinggian: 15 cm
2. Jl. RE Martadinata (Depan JIS), Kel. Papanggo Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara
Ketinggian: 10 cm
3. Jl. Srengseng Raya Rw. 02, Kel. Srengseng, Jakarta Barat
Ketinggian: 40 cm
4. Jl. Arteri Pondok Indah (Titik Kenal Depan Gandaria City Mall), Kel. Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
5. Jl. Bungur V, Kel. Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
6. Jl. Jagakarsa Raya, Kel. Jagakarsa, Jakarta Selatan
Ketinggian: 40 cm
Jalan Tergenang yang sudah surut:
1. Jl. Cumi Pelabuhan Muara Baru, Kel. Penjaringan, Jakarta Utara
2. Jl. Tuna Pelabuhan Muara Baru, Kel. Penjaringan, Jakarta Utara
3. Jl. Ciledug Raya, Kel. Cipulir, Jakarta Selatan
4. Jl. Kebembem Raya Rt. 07/Rw. 07, Kel. Jagakarsa, Jakarta Selatan
Upaya Penanganan:
BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat.