Ntvnews.id, Jakarta - Dalam rangka Kampanye Keselamatan, Kementerian Perhubungan membagikan 735 dokumen E-Pas Kecil, Surat Keterangan Keterampilan (SKK) 30/60 mill, dan Buku Pelaut Merah kepada 182 nelayan, serta jaket keselamatan kepada 540 nelayan.
"Pemerintah bersama dengan seluruh pemangku kepentingan terkait berkomitmen untuk terus meningkatkan aspek keselamatan pelayaran menjadi prioritas utama dan tanggung jawab kita bersama sebagai bangsa," kata Direktur Perkapalan dan Kepelautan.
Baca Juga : Prabowo Teken Peraturan Penghapusan Tagihan Kredit UMKM Hingga Nelayan
Saat memberikan sambutan pada acara Kampanye Keselamatan di Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, dia menekankan bahwa keselamatan pelayaran adalah bagian integral dari pembangunan infrastruktur maritim.
Pembangunan ini tidak hanya mengutamakan aspek teknis, tetapi juga memperhatikan regulasi serta pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan efektivitas dan ketepatan dalam setiap kegiatan operasional di laut.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa Kampanye Keselamatan Pelayaran merupakan bagian dari upaya Kementerian Perhubungan, melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, untuk menciptakan sistem transportasi yang aman dan andal.
Ini juga merupakan wujud komitmen nyata Kementerian Perhubungan dalam mendukung visi dan misi pemerintah, khususnya Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Sebagai negara bahari dengan potensi maritim yang luar biasa, Indonesia sangat bergantung pada sektor kelautan dan perikanan untuk kehidupan sehari-hari, terutama para nelayan yang menjadi pilar utama penyedia sumber daya alam laut.
Oleh karena itu, Hendri menyampaikan apresiasi yang tinggi atas peran serta para nelayan dalam menjaga ketahanan pangan nasional serta memajukan perekonomian maritim.
Kepala Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan Kelas I Tanjung Emas, Muhammad Abduh, menyampaikan bahwa Kampanye Keselamatan Pelayaran ini merupakan bagian dari program quick win 100 hari Kementerian Perhubungan, melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Baca Juga : Kapal Nelayan Tenggelam di Pantai Korea Selatan, 2 Orang Tewas dan 12 Hilang
"Di wilayah Jawa Tengah, khususnya Pati, Rembang, Tegal, dan Karimunjawa kami sudah melakukan beragam kegiatan untuk menunjang keselamatan pelayaran bagi para nelayan," ungkapnya.
Sebagai informasi, Kampanye Keselamatan Pelayaran ini diikuti oleh 150 nelayan yang berasal dari Kabupaten Pati, Rembang, Jepara, Tegal, dan Karimunjawa.
Acara ini juga dihadiri oleh tamu undangan dari pimpinan daerah, Lembaga atau instansi daerah, serta para pemangku kepentingan terkait di sektor pelayaran di wilayah Kabupaten Pati, Rembang, Jepara, Tegal, dan Karimunjawa.
Melalui kampanye keselamatan ini, Kemenhub mengajak masyarakat untuk lebih sadar dan peduli terhadap keselamatan di laut.
Dengan mengedepankan budaya keselamatan dalam setiap aktivitas pelayaran, diharapkan kecelakaan di laut dapat diminimalisir, bahkan mencapai zero accident.
(Sumber : Antara)