Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyinggung banyaknya pihak yang mau datang ke Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP di Ancol, Jakarta Utara hari ini. Namun, menurut dia tak semua diperbolehkan datang dalam acara tersebut.
"Khas PDI Perjuangan bagi para tamu, itu kalau mau tahu, PDI itu kalau boleh datang itu, semua juga mau dateng," ujar Megawati dalam pidatonya di Rakernas, Jumat (24/5/2024).
Pernyataan Megawati itu sontak disambut tepuk tangan hadirin yang mayoritas ribuan kader partai berlambang kepala banteng tersebut.
Walau begitu, Megawati memang sengaja membatasi undangan dalam Rakernas. Ini dilakukan agar tempat yang ada, mampu menampung seluruh undangan.
Ketua Umum PDIP Megawati (Youtube)
"Tetapi saya kan bilang, 'terus tempatnya mau dimana?' (kalau semua diundang)," ucap Megawati.
"Jadi yang datang kali ini adalah mereka yang tentunya di dalam struktur itu yang pada mewakili," sambungnya.
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak diundang dalam Rakernas V PDIP di Ancol, Jakarta Utara. Alasannya, Jokowi dianggap melanggar anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Partai. Selain itu, mantan Wali Kota Surakarta juga dinilai mengkangkangi Undang-Undang Dasar 1945. Hal itu juga berlaku bagi putra Jokowi yang juga wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka.
Walau demikian, menteri Jokowi utamanya yang berasal dari PDIP diundang dalam kesempatan itu.
Rakernas V PDIP.
"Karena (Jokowi dan Gibran) sudah bertentangan, bukan hanya pada AD/ART partai, melainkan juga pada konstitusi negara," ujar Djarot dalam jumpa pers di arena Rakernas V PDIP, Ancol, Jakarta, Jumat (24/5/2024).