Sachrudin-Maryono Unggul Sementara di Pilkada Tangerang Berdasarkan Quick Count KedaiKOPI

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Nov 2024, 22:10
Alber Laia
Penulis
Marco Tampubolon
Editor
Bagikan
Calon wali kota Tangerang, Sachrudin. Calon wali kota Tangerang, Sachrudin. (Instagram)

Ntvnews.id, Tangerang - Hasil hitung cepat Pilkada Kota Tangerang 2024 oleh Lembaga Survei KedaiKOPI menunjukkan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota nomor urut 3, Sachrudin-Maryono, unggul jauh dari dua paslon lainnya.

Hingga pukul 21.00 WIB, hasil quick count dengan 95,67 persen data masuk mencatat pasangan ini meraih 50,90 persen suara.

Baca Juga: Kemenangan Sementara: Ipuk-Mujiono Ungguli Ali Makki di Pilkada Banyuwangi

Direktur Riset dan Komunikasi KedaiKOPI, Ibnu Dwi Cahyo, menyebut kemenangan ini menunjukkan dominasi Sachrudin-Maryono dalam satu putaran.

"Hasil quick count kami menunjukkan bahwa pasangan Sachrudin-Maryono unggul mencapai 50,90 persen berdasarkan hasil hitung cepat dalam satu putaran," ujarnya.

Pilkada Serentak 2024. (Antara) Pilkada Serentak 2024. (Antara)

Sedangkan pasangan nomor urut 1, Faldo Maldini-Fadhlin Akbar, berada di posisi kedua dengan 33,43 persen suara, diikuti pasangan nomor urut 2, Ahmad Amarullah-Bonnie Mufidjar, yang meraih 15,71 persen suara.

Hitung cepat KedaiKOPI dilakukan di 300 titik TPS menggunakan metode multistage random sampling, yang dipilih secara acak dari tingkat kecamatan hingga TPS.

Metode ini mewakili sekitar 60.000 responden dan menghasilkan margin of error di bawah 1 persen.

Proses pengumpulan data dilakukan secara real-time melalui SMS, WhatsApp, dan foto formulir C1 plano. KedaiKOPI memastikan keakuratan data melalui verifikasi bertahap.

"Pertama, data suara dari sampel TPS dikirim oleh enumerator kami melalui SMS atau WhatsApp dan Foto lalu dimasukkan ke dalam sistem KedaiKOPI," tambahnya.

"Demi memperkuat keakuratan data, KedaiKOPI melakukan verifikasi bertahap dengan mencocokan data SMS dan foto awal tadi dengan foto formulir C1 plano dari tiap sampel TPS," jelasnya.

Meski demikian, ia mengingatkan masyarakat untuk menunggu hasil resmi yang akan dirilis oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

x|close