Fakta-fakta Kapolres Mamberamo Tengah Tertancap Panah Saat Amankan Pilkada

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 28 Nov 2024, 15:20
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Kronologi Kapolres AKBP Rahman Kena Panah saat Amankan Pilkada Mamberamo Tengah Kronologi Kapolres AKBP Rahman Kena Panah saat Amankan Pilkada Mamberamo Tengah

Ntvnews.id, Jakarta - Pada Rabu, 27 November 2024, sebuah insiden mengejutkan terjadi di Kabupaten Mamberamo Tengah, Papua, yang melibatkan Kapolres Mamberamo Tengah, AKBP Rahman. Di mana ia terkena anak panah di bagian pipi sebelah kiri setelah salah satu massa pendukung Wakil Bupati melakukan protes.

Hal ini diketahui melalui unggahan akun media sosial Instagram @poldakaltim, pada Kamis, 28 November 2024.

Baca Juga: Kronologi Kapolres Kena Panah Saat Amankan Pilkada Mamberamo Tengah

"Kapolres Mamberamo Tengah AKBP Rahman, S.Sos., M.Si., tertancap panah pada pipi kanan saat sedang memimpin langsung upaya pengamanan guna meredam aksi anarkis massa pendukung salah satu calon kepala daerah pada hari pemungutan suara di Kantor PPD Distrik Kobakma, Kabupaten Mamberamo Tengah, Papua, Rabu (27/11)," demikian bunyi informasi tersebut.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Polda Kalimantan Timur (@poldakaltim)

Berikut adalah beberapa fakta terkait insiden tersebut:

1. Kapolres Tertancap Panah

AKBP Rahman tertancap panah di pipi kanan saat sedang memimpin langsung upaya pengamanan untuk meredam aksi anarkis massa pendukung salah satu calon kepala daerah di Kantor PPD Distrik Kobakma.

Insiden tersebut terjadi saat Kapolres dan aparat kepolisian sedang bekerja keras untuk menjaga ketertiban selama proses pemungutan suara Pilkada di wilayah tersebut.

2. Aksi Anarkis yang Memicu Insiden

Insiden ini terjadi dalam situasi tegang ketika massa pendukung salah satu calon kepala daerah mulai melakukan aksi anarkis di lokasi.

Kapolres Rahman berusaha meredam aksi tersebut dan menjaga agar pemungutan suara Pilkada berjalan dengan aman dan tertib, namun tak disangka dia malah menjadi korban saat situasi semakin memanas.

3. Penanganan Medis Segera Diberikan

Meski dalam kondisi sadar setelah tertancap panah, AKBP Rahman segera dilarikan ke Rumah Sakit Lukas Enembe di Kabupaten Mamberamo Tengah untuk mendapatkan penanganan medis.

4. Kondisi Kapolres

Berdasarkan unggahan postingan, meskipun AKBP Rahman sempat terkena panah, ia tetap sadar dan dalam kondisi stabil.

x|close