Ntvnews.id, Jakarta - Calon gubernur Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun, mengungkapkan keraguan terhadap hasil Pilkada Jakarta 2024. Ia menilai hasil suara yang diumumkan tidak mencerminkan kehendak mayoritas masyarakat Jakarta.
Bersama pasangannya, Kun Wardana, Dharma menyebut bahwa mereka seharusnya memenangkan Pilkada dengan perolehan suara lebih dari 52 persen.
Baca Juga: Dharma Pongrekun Bercanda Mau Jualan Kaos Usai Kalah di Pilgub Jakarta
"Suara pendukung Dharma-Kun harusnya mayoritas, kita seharusnya menang. Angka real kemenangan kita, minimal seharusnya lebih dari 52 persen," ujarnya dikutip dari akun Instagram @fakta.jakarta, pada Sabtu, 30 November 2024.
Lihat postingan ini di Instagram
Sebelumnya, Dharma Pongrekun, juga menyatakan bahwa dirinya telah mendapatkan telepon dari teman presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
Dharma mengaku mendapatkan pujian atas keikutsertaannya di Pilkada Jakarta.
"Tadi malam kawannya Donald Trump menelepon saya, dan dia bilang 'Ini adalah just your beginning (hanya permulaan untukmu)'," katanya.
Meski begitu, Dharma enggan mengungkap siapa kawan Donald Trump yang menelepon dirinya dan berkata demikian.
"Saya tidak perlu sebutkan dari siapa. Karena itu tidak penting. Tetapi ingatlah, dunia sedang memantau kita," jelasnya.