Remaja di Cilandak Ngaku Dapat Bisikan Sebelum Bunuh Ayah dan Neneknya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 1 Des 2024, 09:30
Moh. Rizky
Penulis
Marco Tampubolon
Editor
Bagikan
Ilustrasi penusukan. (Antara/Shutterstock) Ilustrasi penusukan. (Antara/Shutterstock)

Ntvnews.id, Jakarta - Seorang remaja membunuh ayah dan neneknya sendiri. Remaja berinisial MAS itu, juga berupaya membunuh ibunya, namun gagal. Peristiwa ini terjadi di rumah mereka di Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu, 30 November 2024 dini hari.

Menurut polisi, sebelum melakukan aksinya, pelaku mengaku tak bisa tidur. MAS mengaku mendapat bisikan-bisikan.

"Dia merasa tidak bisa tidur terus ada hal-hal yang membisiki dia, meresahkan dia," ujar Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Gogo Galesung, Sabtu, 30 November 2024.

Kala itu, ayah dan ibu MAS tengah tertidur di kamar. Kemudian, MAS turun ke lantai satu guna mengambil pisau dapur, usai tak bisa tidur dan mendapatkan bisikan-bisikan. Setelahnya, MAS naik ke kamar orang tuanya.

Dengan pisau dapur yang ia bawa, MAS menusuk ayahnya. Ibunya yang terbangun dan mengetahui peristiwa itu, lantas berteriak. MAS kemudian juga menikam ibunya.

"Ibunya juga ditusuk juga, tapi mungkin tidak masuk di tempat yang mematikan. Setelah itu, ibunya teriak, ayahnya lari sampai dengan bawah," kata Gogo.

Setelah menusuk ayah dan ibunya, MAS lalu keluar rumah. Di perjalanan dari lantai dua, ia bertemu neneknya. Ia kemudian menusuk neneknya dengan pisau sampai meninggal dunia.

MAS sendiri akhirnya dapat diamankan oleh petugas keamanan atau satpam perumahan. Mulanya, satpam mendapatkan laporan pembacokan di rumah keluarga itu. Petugas bernama Agus yang mengecek lokasi, menemukan korban APW atau nenek pelaku, bersimbah darah dan sedang ditolong tetangganya.

Di lokasi lain, satpam bernama Tomih melihat pelaku berjalan cepat dengan tangan berlumuran darah. Ketika dipanggil, pelaku justru lari. Tomih dan rekannya lantas mengejar dan meringkus remaja itu.

Pelaku kini telah diamankan oleh kepolisian. Sementara jenazah korban tewas dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, dan ibu pelaku dirawat di Rumah Sakit Fatmawati.

x|close